Part 11

797 65 27
                                    

Hello minna, author balik lagi nih.
Ada yang nunggu ff ini gak?

Author gak tau bakal endingnya bahagia apa gak.

O iya, di sini ada adegan KDRS (Kekerasan Dalam Rumah Sakit)

Udah gak usah banyak bacot
Cekidot..

























Papayu tengah memandang ruang bersalin, di mana sang istri tercinta tengah terbaring dan dengan keadaan koma.

Tiba-tiba seorang dokter keluar dari ruangan dan datang menghampiri Papayu yang tengah khawatir.

"Selamat siang, saya dokter yang menangani pasien Itadori Yuuji. Saya akan melakukan tindakan untuk pasien Itadori Yuuji, kemungkinan yang membuat pasien Itadori bisa dalam kondisi ini adalah sebuah kejadian yang membuat dirinya terpancing akan emosi maupun batinnya, hingga hal itu yang memicu Itadori Yuuji tertekan dan berakhir dengan kondisi seperti ini. Bagaimana anda semua sudah memikirkan, siapa yang harus di selamatkan di antara bayi dan ibunya? Karena kondisi dari pasien sendiri yang tak bisa kami selamatkan bersamaan dengan sang anak di dalam perutnya."Ujar sang dokter kepada Papayu.

"Dokter, kami mohon.. Selamatkan ibu dan anak itu, kami tak bisa membiarkan salah satunya pergi meninggalkan kami."Ujar Nanami paling tenang di banding semuanya. Padahal dirinya juga mengkhawatirkan sang istri.

"Benar dokter, kami menginginkan semuanya selamat. Kami mohon dok."Ujar Satoru yang sepertinya kewarasannya kembali.

"Ku mohon dokter."Ujar Yuuta memohon kepada sang dokter.

"Tuna Tuna"Ujar Inumaki dengan serius yang membuat dokter bingung mendengarnya.

"Mohon bantuannya."Ujar Sukuna dan Toji bersamaan.

"Tolong selamatkan ke duanya, ibu dan anak."Ujar Choso kepada dokter itu.

"Lakukan yang terbaik untuk keselamatan ke duanya dokter."Ujar Suguru kepada sang dokter.

Dokter mengetahui betapa pasien Itadori Yuuji ini sangat di cintai oleh para suaminya.

"Saya akan melakukan yang terbaik, semoga saya bisa menyelamatkan ke duanya. Kalian menunggu di ruangan tunggu saja."Ujar dokter itu kepada Papayu dan kembali masuk ke ruangan bersalin.

Papayu pun duduk termenung di ruangan tunggu. Nanami hingga Sukuna pun berdoa demi keselamatan sang istri.

Nobara pun datang karena telah di hubungi oleh Megumi sebelumnya, dengan ngos-ngosan Nobara menghampiri para suami Yuuji itu.

"Apa yang terjadi ke Yuuji, perasaan dia dari rumah gua, baik-baik aja."Ujar Nobara mencengkram kerah baju Megumi

"Lu bilang, dia kagak ada di rumah lu. Anj*r lu! Lu boongin gua Nobarkbark?!"Ujar Megumi kesal dengan sahabatnya ini.

"Ya iyalah gua boongin lu! Yuuji kagak mau di ganggu sama suami-suami yang Sengklek.."












Jleb















"Yang hobinya berantem kagak jelas.."













Jleb











"Yang hentong nya kagak ketulungan.."


















Jleb















"Yang hornkian 24/24 jam sehari.."
















Jleb



















My Pregnant Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang