hari ini hoyoung memindahkan barang2 nya ke asrama
TOK TOK TOK
tak lama kemudian pintu pun terbuka
"hoyoung, ada apa"ucap yonseung
"hari ini gue pindah ke asrama dan gue di tempatin di kamar ini"ucap hoyoung
"oh berarti kita sekarang sekamar"ucap yonseung
"ya gitu deh"ucap hoyoung
"oke masuk aja, sorry kalo agak berantakan"ucap yonseung mempersilahkan hoyoung masuk
hoyoung memperhatikan ruangan itu, cukup untuk di tempati berdua
"loe emang sendiri disini"ucap hoyoung
"gak, sebelumnya gue bareng dongheon"ucap yonseung
"mm sorry gue jadi ngingetin loe lagi"ucap hoyoung
"gak apa2 kok"
yonseung membantu hoyoung menempatkan barang2 nya disana
drttt
yonseung membuka hp nya
"young kayanya gue gak bisa bantu loe sampe selesai"ucap yonseung
"ortu loe dateng"ucap hoyoung sedikit acuh
"kok loe tau"ucap yonseung sambil menatap hoyoung curiga
"em d..dari ekspresi loe yang serius pas baca chat itu"ucap hoyoung
"oh, gue kebawah dulu ya"ucap yonseung
ia pun pergi menemui orang tua nya
hoyoung berbaring di kasur setelah selesai membereskan barangnya
ia kemudian bangkit untuk pergi ke market karna merasakan cacing diperutnya sudah mulai konser
.aku sedang malas memasak apa lagi siyeon hari ini dapat kunjungan dari orang tuanya pasti ia sudah makan bersam mereka
aku akan membayar barang yang ku beli ke kasir, saat menoleh ke luar aku melihat hoyoung sedang makan di depan market
selesai membayar, aku langsung menghampirinya
"ngapain loe disini"ucapku ketus
aku duduk di bangku depanya
"gue laper abis pindahan ke asrama"ucap hoyoung
"oh loe udah masuk asrama, gue kira bakal pindah sekolah"ucapku
"loe pengaruhin yang lain apa sampe mereka agak jaga jarak sama gue sekarang"ucap hoyoung
"mereka sibuk kali, loe tau sendiri kalo sabtu minggu itu les plus eskul"ucapku
"sibuk gak ngerubah sifat seseorang"ucap hoyoung
"terus menurut loe kenapa mereka berubah"ucapku
"apa yang ngebuat loe benci sama gue"ucap hoyoung
"ish kenapa loe malah balik nanya"ucapku
"jawab aja, bisa kan"ucap hoyoung
aku tersenyum miring
"dari awal loe itu aneh"ucapku
"oke gue bakal jelasin semua nya ke loe"ucap hoyoung
"jiwa gue belum bener2 ada di dunia ini sebelum gue masuk ke sekolah, itu lah kenapa gak ada yang bisa liat gue"ucapny lagi
"kenapa gue bisa liat loe"ucapku
"karna gue emang nampakin diri ke loe"ucap hoyoung
"berati loe bukan manusia"ucapku
"gue manusia, dunia ini bukan dunia kita yang asli makanya gue kesini buat nolong kalian"ucap hoyoung
"kalo ini bukan dunia kita trus dunia apa"ucapku
"dunia mimpi yang dibuat irene, dia itu hantu penguasa gedung sekolahan kosong yang kalian datengin, dia pengen jiwa kalian dan ngejebak kalian disini"ucap hoyoung
"kalo iya, kenapa loe bisa tau itu sedangkan gue dan yang lain enggak"ucapku
"karna gue gak termasuk orang yang dijebak sama irene kesini, ya meskipun gue udah disini gue harus tetep bisa nguatin mantra2 yang ngelindungin raga asli gue di dunia nyata supaya gak bisa irene temuin"ucap hoyoung
"loe cenayang"ucapku
hoyoung mengangguk
"berarti loe udah tau dong siapa yang bunuh temen2 gue"ucapku
"jelas irene pelakunya tapi dia ngerasukin salah satu temen loe"ucap hoyoung
"siapa"ucapku
"gue gak tau, energinya selalu berpindah"ucap hoyoung
aku tertawa
"apa yang lucu dari ucapan gue"ucap hoyoung yang tentu bingung
"cerita loe bagus, gue gak nyangka loe loe punya bakat jadi penulis"ucapku
"gue gak ngarang cerita, itu semua fakta"
aku menatap nya dengan tatapan meremehkan
"bahkan di dunia nyata kita itu kembar, dari awal loe emang ngerasakan kalo gue mirip sama loe"ucap hoyoung
aku membuka hp ku dan mendapati chat grup dari genk ku, mereka sedang berkumpul di rumah si kembar
"owh sorry, sayangnya gue gak percaya"
aku pun pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost Piece
Horror"cerita loe bagus, gue gak nyangka loe punya bakat jadi penulis"