World Defying Dan God [301-400]

336

Chapter 336 Bahasa Indonesia
BY NITTA - 22 JULI 2021 - LEAVE A COMMENT

« Previous
Semua Chapter
Next »
A+A-Dark Mode: Off
Gunung Setan Seratus Ribu

Diterjemahkan Oleh – Ash

Diedit Oleh – iballisticbunny dan Fingerfox

Gu Dongchen bingung, Chen Xiang pergi ke Divine Weapon Heavenly Empire untuk menemukan seseorang. Dia sudah tahu Chen Xiang, dan Liu Menger sangat dekat, bahkan sampai mereka bersekutu bersama untuk menipu dia dari batu kristalnya! Namun, Xue Xianxian adalah istri Chen Xiang. Chen Xiang mungkin mengunjunginya, dan tidak ada yang salah dengan itu.

“Tunggu di sini, Permaisuri Kekaisaran Surgawi Senjata surgawi akan segera tiba. Kamu bisa pergi bersamanya! Sekarang, aku ingin memberitahumu sesuatu yang sangat penting. Setelah kamu mendengarkannya, kamu bisa pergi dan mengemasi tasmu.” Kata Gu Dongchen.

Chen Xiang mengangguk.

“Saya pikir Anda semua harus tahu tentang Bencana? Hanya murid inti di sekte tertentu yang agak jelas tentang masalah ini. Bencana pasti akan datang. Namun, Anda belum dapat mengungkapkannya kepada orang lain. Jika tidak, seluruh dunia akan turun ke dalam kekacauan.” Kata Gu Dongchen. Pada saat ini, sepuluh Sesepuh lainnya tiba.

“Untuk lebih tepatnya, Bencana juga dikenal sebagai Pertempuran Besar Tiga Alam dari legenda. Anda seharusnya tidak asing dengan ini, terutama karena periode ini telah dicatat dengan sangat keras.” kata Wu Kaiming.

Setelah sepuluh seniman bela diri True Martial Realm tingkat 9 mendengar wahyu ini, getaran menjalar ke seluruh tubuh mereka. Mereka telah mengaitkan Bencana dengan Pertempuran Besar Tiga Alam, tetapi itu belum dikonfirmasi. Tapi sekarang, menurut Wu Kaiming, itu semua benar.

“Sayangnya, ada pintu masuk gabungan di Daratan Chenwu, di mana iblis dan iblis akan datang. Dengan demikian, Daratan Chenwu kami berada di bawah banyak tekanan.” Gu Dongchen menghela nafas dan berkata.

Chen Xiang belajar dari Long Xueyi bahwa dia berada di Dunia Bela Diri Fana. Di antara berbagai dunia fana, dunia ini agak besar. Dunia Bela Diri Fana memiliki laut tanpa batas dan banyak daratan. Daratan Chenwu adalah daratan yang agak makmur, tidak hanya populasinya yang cukup besar, ia juga memiliki sekte dengan sejarah yang sangat panjang, Sekte Bela Diri Ekstrim.

Tetapi titik yang muncul untuk Dunia Iblis dan Iblis kebetulan berada di Daratan Chenwu, yang merupakan satu-satunya pintu masuk ke seluruh Dunia Bela Diri Fana!

“Dikatakan bahwa pintu masuk gabungan juga ada di Daratan Chenwu kami terakhir kali. Namun, itu adalah masalah dari seratus ribu tahun yang lalu! Untuk lebih spesifik, pintu masuk dikatakan berada di Gunung Seratus Ribu Setan!” Gu Dongchen sekali lagi menyatakan, yang membuat jantung Chen Xiang berdebar kencang. Bagaimanapun, dia sedang bersiap untuk pergi ke Gunung Seratus Ribu Iblis.

“Terakhir kali, ketika bergabung, para ahli dari berbagai daratan Dunia Bela Diri Fana telah berkumpul di sini. Bersama-sama mereka telah melawan iblis dan iblis yang mengalir dari Dunia Iblis dan Iblis. Pada saat itu, pertempuran itu sangat tragis. Banyak ahli terkemuka dari Dunia Bela Diri Fana telah meninggal, belum lagi kehilangan banyak teknik bela diri yang berharga, teknik alkimia, dan sebagainya. Dan sejarah ini akan terulang.”

Mendengarkan Gu Dongchen, semua orang tahu bahwa kali ini pasti akan sangat menyedihkan. Bahkan seniman bela diri Nirvana Realm akan jatuh, belum lagi, mereka, murid-murid kecil ini.

“Kamu akan melakukan perjalanan ke Gunung Seratus Ribu Setan. Kamu pergi ke sana untuk mencatat situasinya. Sekarang situasi Gunung Seratus Ribu Setan berbahaya. Terakhir kali, itu adalah medan perang yang brutal, kematian begitu banyak seniman bela diri melahirkan keberadaan jiwa, dan sekarang kekuatan mereka secara bertahap meningkat. Jika lorong dibuka terlebih dahulu, akan sangat mustahil bagi penduduk asli Daratan Chenwu untuk melawan musuh! We Nirvana Realm bela diri seniman akan menghubungi para ahli dari berbagai daratan di luar negeri dan meminta mereka untuk datang ke sini; kemudian kita akan mengadakan Konvensi Pahlawan Dunia Bela Diri Fana!”