World Defying Dan God [301-400]

372

Chapter 372 Bahasa Indonesia

Karakter Paling Penting

Diterjemahkan oleh – Ash. Diedit oleh – Tauge

Bab 3/6 minggu ini. Jika Anda dapat, tolong dukung saya di halaman Patreon saya.

Menikmati!!!!!!!

Saat pria tua berjubah biru itu muncul, kulit Qin Zejun menjadi jelek. Ini benar-benar di luar ekspektasinya. Sebelumnya, dia cukup yakin bahwa para ahli dari domain laut lain tidak akan datang untuk berpartisipasi dalam Majelis Pahlawan.

Selanjutnya, orang lain mendarat di alun-alun di puncak gunung satu per satu. Lebih dari seratus orang, terdiri dari pria dan wanita dari berbagai usia, dari tua hingga muda, semuanya hadir.

Chen Xiang tercengang setelah menyaksikan ini, karena dia tahu orang-orang ini adalah seniman bela diri Nirvana Realm yang sangat kuat yang telah tiba dari domain laut lainnya. Adegan ini memang membuka mata. Untuk pertama kalinya, dia bisa melihat begitu banyak seniman bela diri Nirvana Realm berkumpul bersama sambil tertawa dan mengobrol satu sama lain. Gu Dongchen pergi untuk menyambut mereka.

Chen Xiang menemukan bahwa orang-orang ini semua terhubung dengan baik dan saling mengenal. Liu Menger, Lian Yingxiao, dan yang lainnya juga pergi untuk menyapa beberapa orang. Bahkan Yue Jiangling dari Sekte Pedang Bangga juga mengenal beberapa dari mereka.

“Apakah ini lingkaran ahli Mortal Martial World? Ini benar-benar luar biasa!” Seru Chen Xiang.

“Umumnya, semua seniman bela diri Nirvana Realm akan pergi bepergian. Setelah mereka tiba di benua lain, mereka pasti akan pergi dan bertemu dengan para ahli dari benua itu terlebih dahulu, dan kemudian bergaul satu sama lain, kadang-kadang mereka juga akan bertukar beberapa barang. Itu juga merupakan salah satu cara seniman bela diri Nirvana Realm menemukan ramuan yang berharga.” kata Su Meiyao.

Qin Zejun sangat berkulit tebal dan yang mengejutkan, dia masih belum pergi! Seniman bela diri Alam Nirvana dari laut timur yang telah tunduk pada Kuil Cahaya Suci juga merasa itu sangat tak tertahankan, karena mereka semua tahu bahwa Kuil Cahaya Suci tidak memiliki reputasi yang baik di tiga domain laut lainnya. Dan sekarang yang lain menunjuk atau menatap mereka, bahkan ada yang mengenal mereka, beberapa di antaranya adalah teman mereka.

“Yo, Paus, kamu masih di sini!” Pria tua berjubah biru itu tersenyum dan berkata. Chen Xiang menemukan bahwa sesepuh berjubah biru yang disebut Old Hao ini sangat dihormati. Banyak seniman bela diri Nirvana Realm dengan sopan menyambutnya.

“Lan Hai, bukankah kalian semua memiliki kebencian yang mendalam dengan Sekte Bela Diri Ekstrim? Jika saya ingat dengan benar, beberapa gigi Anda telah dicabut oleh Huang Jintian di masa lalu. Bukan Anda, mayoritas orang di kelompokmu telah dipukuli oleh Huang Jintian sekali!” Qin Zejun mencibir.

Jantung Chen Xiang berdetak kencang. Dia ingat pernah Huang Jintian mengatakan bahwa di masa lalu sekelompok orang ingin memaksanya untuk menyerahkan Latihan Naga Penakluk Tai Chi, tetapi dia menolak dan pada akhirnya, itu mengantar ke pertarungan besar di mana banyak ahli terluka olehnya dan akhirnya Dekan Sekte Bela Diri Beast bahkan kehilangan nyawanya yang malang. Banyak yang bersatu melawannya sebelum dia dipenjara di daerah terlarang Sekte Bela Diri Ekstrim sampai hari ini.

“Ya, awalnya kami tidak berniat untuk datang, tapi kami hanya memiliki dendam dengan orang tua gila itu. Dean Gu, di sisi lain, adalah seorang teman. Sekarang, semuanya silahkan duduk seperti dulu, Majelis Pahlawan akan sekarang mulai!” Lan Hai berteriak. Selanjutnya, semua orang tiba di meja masing-masing dan duduk satu per satu.

Hanya empat ratus benua dan empat ratus meja. Awalnya, Kuil Cahaya Suci telah menempati tidak sedikit kursi, tetapi sekarang, mereka harus mengosongkan kursi-kursi itu yang membuat Qin Zejun tidak senang. Dia sudah kehilangan momentum dan kekuatannya. Bagaimanapun, para ahli yang kuat dari tiga domain lainnya berkumpul di sini, laut timur saja masih jauh dari cukup.