My Sweet Mafia (MYG) ✔️

18. Angry girl

"Yooji, ayolah. Aku akan kembali" mohon Yoongi didepan Yooji yg masih marah padanya

Kali ini Yooji benar benar marah, bahkan keempat pria disana selalu membujuk dan memancing Yooji seharian ini dengan candaan, tapi tak ada perubahan. Yooji bahkan marah secara terang terangan

"Jangan ganggu aku" tepis Yooji

Yooji berjalan menuju dapur dan memasak untuk mereka yg ada diseisi rumah itu

"Areum-a! Areum-a!" teriak Yooji

"Ya eonni?"

"Ayo makan malam"

"Oppa yg lainnya kemana?"

"Mereka akan mengurus diri mereka sendiri. Mereka sudah mulai tak mendengarkan eonni"

"Annyeong Areum" sapa Jungkook saat sampai dimeja makan

"Eoh? Jungkook oppa, annyeong"

"Makanan apa yg ada malam ini, Yooji?"

"Apa kau punya mata? Tak bisakah kau melihatnya sendiri?"

"Yooji, dia hanya bertanya" ujar Jimin

"Itu bukan pertanyaan, melainkan basa basi"

"Areum makan bersama oppa-deul ya? Eonni sudah selesai"

"Baik eonni"

Yooji kembali kekamar hendak mengambil bantal dan selimut. "Mau kemana?" heran Yoongi yg ternyata ada disana

Yooji tak menjawab, dia hanya ingin membuka pintu kamar itu saja. "Mau tidur terpisah?" tanya Yoongi lagi menahan lengan Yooji

"Kalau itu yg kau mau, kau bisa tidur disini, biar aku tidur disofa luar"

Yooji terlihat heran, ada kamar tamu kenapa dia ingin tidur disofa?. "Kau akan lebih dekat dalam jangkauanku jika aku hanya tidur diluar. Aku takkan membiarkanmu" kata Yoongi menjawab semua pertanyaan Yooji dalam batinnya

"Tidurlah"

Chup

Yoongi keluar sesaat setelah dia mengecup dahi Yooji singkat. "Maafkan aku, ini demi kebaikanmu" batin Yooji

Yoongi keluar dan meletakkan bantal serta selimutnya kesofa. Dia lalu pergi kekamar Taehyung henda mengecek pekerjaan Taehyung

Tok tok

"Masuklah"

"Apa kau sudah menemukan lokasi Louis?"

"Mereka melepas semua teknologinya, hyung"

"Semua?"

"Ya, semua. Bahkan mereka tak punya walkie talkie dan earphone, hyung"

"Ini akan sulit"

"Hyung" panggil Taehyung

"Kenapa?"

"Apa kalian benar benar harus pergi?"

"Tentu saja. Ini pekerjaanku"

"Yooji sudah melarangnya"

"Taehyung-a, ini bukan hanya balas dendam semata, tapi juga untuk kebaikan Yooji. Louis tak mungkin berhenti mengincar Yooji sebelum keinginannya terwujud. Bahkan setelah keinginannya terwujud, belum tentu juga dia melepaskan Yooji atau bahkan membunuhnya. Taktik busuk mafia licik itu sudah kuketahui. Dia tak punya hati nurani"

"Pft, lalu kau punya hati nurani?"

"Setidaknya aku tak seperti Louis. Contohnya Yooji dan Areum, apakah dia memperlakukan mereka dengan layak?"