Who? || 01 Line. [On Going]

BAGIAN 1.

Terima kasih atas vote nya guyss
Happy reading!

"sst ssttt"

"Sst"

"Apa sih hwi? Jangan ganggu Napa, gue lagi ngerjain Pr Weh"sewot Beomgyu kesal karena dia sedang mengerjakan PR MTK. Udah pusing mikirin rumus malah digangguin sama makhluk hidup macam Daehwi ini.

"Gue punya berita penting"

"Penting banget?nanti aja deh, gue lagi ngerjain ini"

Tanpa mempedulikan omongan Beomgyu, Daehwi langsung memberitahukan berita yang barusan ia dapatkan.

"Ck Di kelas sebelah ada murid laki-laki hilang gara-gara pergi di jam 12 malam tauk, tau-taunya pas dicari ternyata dia udah die njir, udah gitu tinggal baju sama tulangnya lagi gak ada dagingnya njir, Mereka bisa mengenali orangnya tuh karena ada hp dan tas si murid, Gile gak tuh"Cerocos Daehwi panjang lebar tanpa henti.

"APA??MASA SIH??!!"Teriak Jaehyuk yang tiba-tiba berdiri disamping daehwi.

Plak

Bugh

Gedebruk

Beomgyu yang kaget pun refleks menabok wajah Jaehyuk dengan buku yang ia bawa juga Daehwi yang refleks juga meninju Jaehyuk hingga terjatuh dengan tidak elitnya.

"HAHAHAHAHAHAHA"tawa yang menggelar dari  Beomgyu,Daehwi, Jeongin dan Chenle saat melihat posisi Jaehyuk Jatuh dengan tidak elit itu.

"Aduhh"ringisnya sambil mengelus pantatnya yang sakit.

"Kalo nabok Ama nendang gak usah kencang-kencang Napa, sakit nih pantat ama wajah gue"Ringis Jaehyuk.

"mangkanya jangan suka ngagetin orang Jae, kena karma kan lu"tegur Jeongin setelah puas menertawakan azabnya Jaehyuk.

"Eh btw Lo dapet darimana tuh berita Hwi?"tanya Beomgyu setelah meredakan tawanya.

"Pas berangkat sekolah tadi gue nguping, katanya ada murid ditemukan meninggal dengan kondisi yang mengerikan hiih"Kata Daehwi sambil bergidik ngeri.

"Nguping Mulu kerjaan Lo, kena karma tau rasa" Komen Beomgyu.

"Siapa namanya?"Tanya Jeongin yang mulai tertarik dengan apa yang mereka bahas.

"Jang Kyungho, temennya Hyunsuk"Balas Daehwi.

"eh?Masa sih?Gue tadi pagi pas berangkat ketemu Ama kyungho deh"ujar Chenle terheran-heran.

"Hyunsuk, Lo jangan diem aja dong"bujuk Mashiho dengan nada sendu.
Ia tahu kehilangan sahabat adalah hal yang menyakitkan, tapi jika terus menerus merasa sedih akan kehilangan nya.
Itu malah gak boleh.
Kita harus mengikhlaskan kepergian nya walaupun itu susah.

"Seharusnya waktu itu dia gak gue suruh ke rumah gue...dia pasti udah tidur di rumah nya"Ujar Hyunsuk sambil menundukkan kepalanya.

"Gak itu bukan salah Lo, ini memang kehendak Tuhan"Ujar Seungmin.

"Tapi Gue kesepian..."

"Lo gak sendirian, kita juga sahabat Lo, kita juga akan selalu bersama Lo,jadi jangan terlalu bersedih"Kata Wonjin mencoba menenangkan sahabatnya itu.