bab 30

1.3K 148 2
                                    

Jangan lupa vote dan komen

Sehat selalu buat kalian

Selamat membaca.

Kondisi zhang yuqi semakin hari semakin  memburuk saja, tidak ada perubahan.

"Wangye"

"Heumm" Ujar pangeran yuan yang sedang mengeringkan rambutnya.

"Wangye tidak jijik melihat ku? " Tnya zhang yuqi menghentikan aktivitas pangeran yuan.

"Tidak, kenapa aku harus jijik? " Tanya balik pengeran yuan.

"Benar wangye tidak jiji, atau sedang menutup rasa jijik wangye karena kasihan pada ku? "

Pangeran yuan bener bener menghentikan aktivitas nya dan mambelik tubuh istrinya agar menghadapnya.

Pangeran yuan memenangi kedua pipi istrinya "kenapa wangfai bicara seperti itu?"

"Tidak, aku hanya bertanya saja, beberapa hari ini aku selalu melihat tatapan jijik dari mereka" Ujar zhang yuqi terlihat sangat sedih

"Siapa yang memandang mu itu? " Ujar pangeran yuan terlihat marah.

Zhang yuqi tersenyum, ia memeluk pangeran yuan "tenang lah wangye tidak perlu marah, selama wangye tetap bersama ku, itu tidak jadi masalah bagiku, walaupun seisi dunia membenci ku" Ungkapan zhang yuqi masih memeluk pangeran yuan.

Zhang yuqi terdiam merasa pelukan hangat pangeran yuan.

"Wangye,, "

"Iya"

"Sebenarnya ada satu cara untuk menyembuhkan penyakit ku ini"pangeran yuan melepaskan pelukan nya" Benerkah?"

"Heum" Ujar Zhang yuqi tersenyum.

"Wangye harus tau, kalau sebenarnya aku terkena racun yang belum pernah ada dalam daratan ini" Pangeran yuan mengerutkan keningnya .

"Makanya tidak ada satu tabib pun bisa mengobati ku" Ujar Zhang yuqi di dengar seksama oleh pangeran yuan.

"Wangye,, mau kan kau Mengambulkan satu permintaan ku? "

"Apa? "

Zhang yuqi mengenggam tangan pangeran yuan"Menikahlah dengan kakak ku, agar mereka mau memberi tau ku penawarnya"mendengar perkataan itu pangeran yuan menghempas kasar tangan Zhang yuqi.

"Ingat wangfai ,kau bisa meminta apa apa pun pada ku, dan aku akan Mengambulkan nya, tapi tidak untuk yang ini" Ujar pangeran yuan dengan tatapan tajam.

Pangeran yuan langsung melangkah keluar, meninggalkan Zhang yuqi.

Yah gagal,, batin Zhang yuqi

____

Zhang yuqi berusaha membujuk pangeran yuan yang masih marah padanya gara-gara masalah kemarin.

"Wengye jangan marah pada ku"ujar Zhang yuqi, pangeran yuan tidak merespon sama sekali.

" Wangye, aku meminta ini karena aku sendiri sudah lelah dengan rasa sakit ini "

"Lagipula bukankah di jaman ini keluarga kerajaan Sudah biasa memiliki istri lebih dari satu" Ujar Zhang yuqi mendapatkan tatapan tajam dari pangeran yuan.

" Kau tau, wanita wanita yang menikahi keluarga kerajaan, mereka salalu membuat permohonan agar suami nya tidak menikah lagi"

"Aku terpksa wangye, apa wangye tega melihat ku seperti ini terus, di tatap jijik oleh mereka" Ujar Zhang yuqi ia terus membujuk pangeran yuan.

Novel world adventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang