Opposite Siblings [Koutarou And Sister]

19

'Hee...kebetulan sekali' batin Ibara sambil membaca kartu nama di dompet itu

---------------------------

'SMA Inarizaki, Kita Shinsuke'

'tap tap tap tap..'

'Hm? Warna suara lain? Orang berlari ya?' Ibara menoleh ke belakang, namun keberuntungan tak berpihak pada gadis itu

Seorang pria tak dikenal berpakaian serba hitam dan memakai masker berlari dengan cepat ke arah Ibara

'set'

Tanpa ia duga, pria tak dikenal itu merebut dompet coklat yang Ibara temukan dan langsung kabur meninggalkan Ibara

"Sialan" umpat Ibara dan langsung mengejar copet itu, untuk apa berteriak minta tolong jika daerah ini sepi? Hanya ada mereka yang tak terlihat yang bebas berkeliaran, itulah yang gadis itu pikirkan

.

.

Dilain tempat....

Beberapa pemuda sedang melaksanakan lari pagi dalam keadaan damai...tentu tidak

"Oi Samu, kau curi start tadi, dasar curang" ujar pemuda rambut semir kuning

"Aku tak curi start, kau saja yang lambat" balas pemuda rambut semir abu abu

Acara lari pagi yang sama sekali tidak damai, tentu saja suara dua pemuda kembar itulah yang mendominasi

"Dasar mereka itu"

"Bukannya selalu seperti itu?"

'tap tap tap'

'BRUK!'

Seorang pria berpakaian serba hitam dan bermasker berlari dan menabrak salah satu pemuda yang sedang lari pagi hingga terjatuh

"Aduh.."

"Hei, kau tak apa?" Tanya pemuda surai putih dengan hitam di ujungnya

"Mi-minggir! A-aku sedang buru buru" jawab pria itu terdengar gugup dan panik

'BUAGH!'

Entah darimana gadis surai dwi warna beriris emas ini datang, tiba tiba ia muncul dan langsung menendang pria serba hitam itu dan menarik kerahnya

"Omae..." Ucap gadis itu dengan nada datarnya sambil mengeratkan genggamannya pada kerah pria tak dikenal itu

'oi, datang dari mana anak ini?'

'dari yang aku lihat, hanya pria tak dikenal ini yang berlari ke arah kami, tidak ada gadis itu'

'pantas saja, raut wajah pria itu seperti ketakutan dikejar hantu'

"Apa tak ada pekerjaan lain selain mencopet?" Tanya gadis itu, tanpa ia sadari pertanyaan dengan nada datar nan dingin itu membuat orang orang disekitar merasa merinding terintimidasi

"Jangan berkelahi disini, lalu apa kau bisa membuktikan kalau pria itu mencopet?" Pemuda surai putih hitam itu menengahi diantara ketegangan yang terjadi

"Kita Shinsuke" seketika beberapa pemuda membelalakkan mata mendengar jawaban tiba tiba si gadis

"Gadis itu tau nama Kita-san dari mana?"

"Gadis misterius"

"Dari mana kau tau namaku?" 

"Dompetmu jatuh, aku menemukannya, belum sempat aku kembalikan, si brengsek ini mencopetnya" jelas gadis itu