3. With You

16 7 2
                                    

Berusaha beradaptasi dengan cahaya yang masuk, Jisung mengerjapkan matanya beberapa kali. Dilihatnya sekeliling.

UKS

Berusaha untuk duduk, Jisung memegangi kepalanya yang berat. Dia sendirian di UKS, dan jam menunjukan pukul 11.28 siang, dia sudah pingsan kurang lebih selama 1 setengah jam. Menghela nafas sebentar, saat akan duduk seseorang membuka pintu UKS.

'kriieett.'

"Loh udah bangun ternyata, gimana keadaan kamu sekarang?" Tanya Areum, gadis berkepang dua yang membuka pintu UKS, di tangannya ada roti dan susu. "Dimakan ya." Lanjutnya.

"Aku masih pusing, tapi ini udah lebih baik. Nanti aku makan, makasih." Jisung berusaha menjawab setenang mungkin saat hatinya justru tidak tenang. Gadis yang selama 5 bulan ini mengisi hatinya tepat di depannya.

"Aku akan kembali ke kelas, jangan dipaksa kalau masih terasa pusing. Tetap disini sampai pusingnya benar-benar hilang. Ada obat pereda nyeri dan air putih di nakas sebelahmu. Setelah makan siang, jangan lupa minum obat."

Areum beranjak dari ruang uks setelah membawakan jisung roti dan susu untuk makan siang

"Cepat sembuh ya." Lanjutnya sebelum benar-benar menghilang dari balik pintu

Senyum Jisung mengembang, diperhatikan seperti itu oleh seseorang yang dia suka membuatnya terbang ke langit paling atas.

Melihat roti dan susu yang ada di sampingnya. Tak lama kemudian, Jisung memakannya dengan hati yang sangat bahagia

______________________________________



Berjalan menuju salah satu rak mini market, Areum melihat sebuah tulisan yang dipajang di dekat harga suatu produk.

'Promo beli 1 susu coklat gratis susu rasa karamel,'

"Promonya menarik, tapi aku ngga suka rasa caramel." Monolognya.
Kembali berjalan jalan untuk menemukan barang dan makanan yang dia cari

"Wah, es krim bluberi nya udah ada stok lagi."

Mengambil sebuah eskrim dan pergi ke bagian alat tulis.

Setelah menemukan semua barang yang dia cari, dia menuju kasir untuk membayar saat akan membayar, sebuah suara dari belakang membuatnya berbalik

"Sekalian aku yang bayar," teman sekelas gadis itu meletakkan beberapa barang yang dia beli.

"Tolong hitung jadi satu ya." Katanya pada kasir.

Sementara Areum nampak bingung. Sampai semua barang yang ia beli sudah dibayar dia masih bingung.

"Nih, punya kamu." Kata Jisung sambil menyodorkan kantong plastic berisi barang dan snack yang dibeli si gadis.

"Padahal aku beli banyak, jadi kamu yang bayar, makasi." Sahut Areum sambil menerima kantong plastik dari tangan Jisung.

Mengabaikan detak jantungnya yang mulai tak beraturan, Jisung kembali bertanya.

"Kamu mau pulang?"

"Iya, aku mau pulang." Jawab Areum sambil memakan Es krim.
"Bare-."




"Areum!!" Belum selesai dengan ucapannya, Hyesoo teman dekat Areum memotong kalimat Jisung.

"Pulang bersama yuk, sekalian mampir toko aksesoris," Hyesoo mengapit tangan Areum dan membawanya menjauh dari Jisung.


"O-oke." Sahut Areum sementara dibelakang, Jisung menghela napas kecewa karena,

'gagal pulang bersama Areum'

______________________________________

Beberapa menit sebelum Areum sampai di depan kasir :

'promonya menarik, tapi aku ngga suka rasa caramel.'

Jisung yang sedang memilih kimbab menoleh sebentar, mendengar suara yang tak asing di telinganya. Dia mengikutinya dan benar saja

'Wah, es krim bluberi nya udah ada stok lagi.'

Reaksi kecil gadis itu saat menemukan es krim favoritnya sudah kembali tersedia membuat Jisung terkekeh gemas. Ingin rasanya dia pergi menghampiri Areum dan membuka sesi mengobrol. Tapi dia takut perasaan suka nya terlihat dan membuat si gadis merasa tidak nyaman.

Kembali mengikuti Areum sampai dia selesai memilih pulpen dan menuju kasir. Jisung mengikuti instingnya untuk mengajak Areum pulang bersama. Dari usaha pertamanya untuk membayar barang yang gadis itu beli sampai mulai mengajaknya mengobrol. Tapi semuanya gagal saat Hyesoo mengajak Areum pulang bersama duluan.

Ya, setidaknya perasaan sukanya masih aman karena dia tidak jadi pulang bersama.

Sepertinya Jisung mulai sedikit nekat.

I'm Late | Han Jisung × OC ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang