08

14.5K 1.4K 556
                                    

.Askara.
°
°
°

Sudah siap meramaikan kolom komentar?

Jangan lupa vote ya 😉

Kasih tanda kalau ada typo ya😊



✄☏✎

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✄☏✎

08. Joy Mengamuk?

"BANGSAT!"

BUGH.

"ANJING LO!!" Teriak Joy tak terima.

Bagas mengusap sudut bibirnya yang sedikit mengeluarkan darah karena pukulan dari Joy.

"Kuat juga nih cewek," batinnya.

"BANCI LO? BERANI BANGET LO NGATAIN GUE, SIALAN!"

Suasana kantin semakin panas dengan adanya petengkaran antara Bagas dan Joy yang notabenya adik kelas Bagas.

Selama ini belum ada yang berani dengan bagas dan hanya Joy satu-satunya orang yang berani memukul Bagas.

Di lain sisi, Alana dan Queen sedang menonton pertengkaran Joy dengan Bagas sambil memakan kripik pisang yang tadi Alana beli.

"Kira-kira rumah sakit or kuburan nih Queen?" Tanya Alana.

"Rumah sakit, maybe." Jawab Queen seadanya.

"Tapi di antara mereka siapa yang bakal masuk rumah sakit? Kalau Joy rasanya gak mungkin, orang kalau dia marah aja udah kayak singa betina, kalau Kak Bagas lebih gak mungkin lagi."

Bara menggeleng melihat tingkah Queen dan Alana, bisa-bisa mereka malah mengobrolkan masalah siapa yang akan masuk rumah sakit.

"Napa tuh?" Suara Francisa mengalihkan perhatian Queen dan Alana. Mereka berdua serempak menoleh ke arah Francisa yang baru datang bersama dengan Aiden.

"Nanti deh gue ceritain, bagus lo duduk," jawab Alana yang di turuti oleh Francisa.

"Kita nonton drama live," sambungnya dengan kekehan di akhir.

Francisa mengangguk, ia ikut mengemil kripik pisang milik Alan dan menonton pertengkaran Joy dan Bagas.

Aiden ikut duduk di samping Bara, ia sedang malas berbicara jadi dia hanya diam saja.

ASKARA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang