[°×°]____„ Cidera „____[°×°]

1.8K 364 29
                                    

Dipagi ini, [name] hanya bisa
melihat kepergian adik adik
angkatnya. Bukan ikut pergi
bersama mereka

alasannya? Jelas karna si bocil
miki, remaja itu mengaku kalau
kakinya terkilir dan sulit untuk
berjalan. Alhasil [name] meminta
izin kepada gurunya dan mikey
agar memperbolehkan keduanya
tidak hadir

"Jangan lupa bekalnya dimakan
ya! MARKONAH JAGA ADEK GW! "
ujar [name]

"Tenang aja bestie! Watashi akan
menjaga adik adik anda!! " ujar
markonah

Setelah perpisahan yang hangat,
[name] kembali menutup pintu
rumah dan menguncinya. Jaga jaga
jikalau ada seorang maling

Satu helaan nafas terdengar, 'capek
gw, capek!!! ' keluh batinnya

dengan badan yang lemas, lunglay,
letoy. [Name] berjalan menuju
dapur dengan niatan untuk membuat
sarapan yang diminta oleh mikey
tadi

Tadi

"kak, aku kok laper ya " ujar mikey
lemas

"lah? Kayanya tadi udah abis
taiyaki 3 bungkus, masa iya
laper lagi? " ujar [name] terheran
heran

"Belum makan nasi belum kenyang "
ujar mikey mutung

'lah kok ngamok? ' pikir [name],
"yaudah, mikey mau makan apa? "
lanjut [name]

"mau bubur aja, yang manis ya.
tapi jangan manis banget, harus
ada gurih gurihnya. Jugaan jangan
lembek lembek banget, juga jangan
keenceran. Yang pas ya kak! ^^ "
ujar mikey panjang lebar

dengan sebuah perempat imajener,
[name] mulai berjalan kearah luar
kamar dengan sangat sabar. "Oke
kakak buatin bubur ayam (pakan
ayam) " ujar [name]

Sekarang

Dan sekarang, [name] tengah
memandangi bumbu bumbu
yang sudah dia siapkan dengan
tatapan yang sedikit tidak yakin

"..., Bahannya kurang ga ya "
gumamnya dan melirik kembali
ponsel yang terletak didekatnya

"Oh kurang beras! Masih ada ga
ya? " ujar [name] dan berjalan
kearah tempat dimana beras
beras tersebut berada

Berjalan dengan santai tentunya,
[name] sedikit melihat bayangan
seseorang yang sedang berjongkok
didekat kulkas. Tidak ingin dirinya
tambah ketakutan

lantas dia langsung melemparkan
sebuah garpu kearah tersebut,
"heh makhluk halus! Keluar ga lu!
dikira gw takut!! " serunya dengan
lutut yang sedikit melemas

sosok itu sedikit berjalan keluar
dari persembunyiannya, yang
pertama kali [name] lihat adalah
sepatu hitam yang sosok itu
gunakan dan pucuk rambut
berwarna merah muda

"s-sanzu!? " pekik [name] panik

sanzu yang terbilang sedikit
ketakutan itu hanya bisa
terdiam dengan posisi jongkok
dan beberapa keringat menghiasi
jidatnya

"kakak... psikopat " ujar sanzu

"B-bukan gitu! Lagian kok kamu
malah ga sekolah!? " ujar [name]
mulai mode emak emak

"mikey ga berangkat, kasian dia
sendirian. Lagian ga aman dia
sendirian dirumah sama kakak "
ujar sanzu datar

"kamu ini kebanyakan alesan! "
ujar [name] kesal

ditengah tengah waktu ceramah
no jutsu [name], mikey memanggil
dirinya dan memintanya untuk
segera menemui mikey dikamarnya

Saat [name] dan sanzu memasuki
kamar dimana mikey berada, [name]
melihat mikey yang tampak kesakitan
dan tidak nyaman

𝘽𝙤𝙣𝙩𝙚𝙣 𝘾𝙝𝙞𝙡𝙙𝙧𝙚𝙣 || [Tᴏᴋʏᴏ ʀᴇᴠᴇɴɢᴇʀs × Rᴇᴀᴅᴇʀs]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang