susu kotak | dodam ✓

susu kotak - 4

Yedam mengambil beberapa susu kotak stoberi setelah sebelumnya mengambil pengembang, ia kemudian membawanya kekasir. Ia sedang berbelanja keminimarket. Mamanya meminta Yedam untuk membelikan bubuk pengembang.

Sekedar informasi, Mamanya adalah pemilik toko kue yang cukup terkenal disekitar tempat tinggalnya. Oleh karena itu, Mamanya sering membuat kue dirumahnya untuk mencoba resep-resep baru.

Setelah membayar, ia melangkahkan kakinya keluar minimarket dengan tas kain khas minimarket itu. Tentu saja ia berjalan kaki, minimarket ini berada kurang lebih 200 meter dari rumahnya.

Tak sampai 6 menit berjalan kaki, Yedam sudah sampai dirumahnya. Ia pergi kedapur untuk memberikan pengembang ini pada Mamanya.

"Ma, ini pengembangnya." ujar Yedam sambil menyerahkan beberapa bungkus pengembang sachetan.

"Loh, kok kamu beli yang kecil begini? Gak ada yang lebih besar?" tanya Mamanya heran, tetapi ia meraih salah satu bungkus pengembang dan langsung memasukkannya kedalam adonan kue.

"Gak ada Ma, aku cuma liat yang itu doang." balas Yedam cuek kemudian berjalan kearah kulkas kemudian menata susu-susunya disana.

"Oh, iya Dam. Nanti kalau kuenya udah jadi, tolong anterin ketetangga baru kita, ya!" pinta Mamanya setelah memasukkan salah satu loyang keoven.

"Tetangga yang mana? Sejak kapan kita punya tetangga baru?" tanya Yedam heran, ia kemudian meminum susu stoberinya yang sudah lama berada dikulkas.

"Loh, seminggu yang lalu keluarganya Taehyun kan pindah. Terus, 2 hari yang lalu ada keluarga lain yang pindah kesana." jelas Mamanya sambil membersihkan meja dapur yang kotor, bekas tepung terdapat dibeberapa sudut meja.

"Mama belum sempat kesana kemarin, jadi sekarang aja bawain kuenya tapi kamu yang ngewakilin, oke?"

"Iya, Ma." jawab Yedam pasrah.

tbc.