Chapter 02 : COINSIDENCE

1.8K 235 21
                                    

Disclaimer: Semua karakter dalam cerita ini hanya milik Masashi Kishimoto Sensei. Author hanya meminjam karakter, dan setting tempat cerita.
.

.
Previous Chapter:

Tsunade kembali menatap Kakashi tajam samba berkata.
"Hatake Kakashi sebelum dilantik menjadi seorang hokage, Kau harus mencari seorang istri yang bisa memberikanmu keturunan penerus klan Hatake." Ucap Tsunade.

"HAH ?"

.
.
.

Chapter 02 : Coinsidence

Kakashi memandang ketiga orang didepannya dengan wajah yang tak percaya akan apa yang baru saja ia dengar.
syarat menjadi hokage adalah MENIKAH ? dirinya ini yang terkenal sebagai "orang mesum berjalan" harus menikah dengan seseorang ?

sungguh Kakashi tidak pernah membayangkan dirinya akan ada di posisi untuk berkomitmen dengan sesorang.
jika kau menganggap ini hal yang sulit untuk seseorang Kakashi menemukan istri itu salah besar.

dengan wajahnya yang tampan dan statusnya yang terkenal sebagai shinobi hebat membuatnya dengan mudah menemukan seseorang yang mau untuk dijadikan istrinya.

tapi masalah utamanya bukan itu.

masalah utamanya adalah bahwa Kakashi sendiri tidak ada keinginan untuk menikah dan melanjutkan keturunan dari keluarganya, ia berpikir untuk membiarkan nama keluarganya berakhir pada dirinya.

dan sifat tidak mau berkomitmen inilah yang membuat Kakashi tidak pernah berkencan dengan wanita manapun.
ia lebih memilih one night stand partner daripada harus mengencani seseorang dan membuat orang tersebut menaruh harapan padanya.

masih di tempat para tetua desa dan juga Tsunade serta Shizune berada, dengan Kakashi yang masih diam tanpa ada komentar apapun.

"Ehem.. kami memilih syarat ini, agar klan "Hatake" bisa memiliki keturunan dan tidak putus pada dirimu Kakashi" terang pak tua Homura, memecah keheningan.

seakan tersadar, Kakashi menatap tajam ketiga orang di depannya kini.
"Aku rasa itu sebuah alasan yang tidak valid, pak tua." ujar Kakashi.
"APA KATAMU, KAU JANGAN KURANG AJAR KAKASHI, apa maksudmu tidak valid, ini merupakan alasan valid dan sangat penting untuk keberlangsungan klan elite Konoha. Apa kau lupa banyak klan yang kehilangan anggota keluarga akibat perang lalu." Jawab homura.

Menghela napas Kakashi kemudian menjawab ucapan Homura,
"Aku tahu hal itu pak tua, tetapi menurutku itu bukan alasan yang tepat jika menjadikannya syarat agar aku menjadi hokage"
"Jika aku harus berkeluarga untuk menjadi Hokage, lantas kenapa Tsunade sama yang juga dari klan elite Konoha tidak diharuskan untuk berkeluarga ? walaupun usia beliau sudah tidak muda, tapi jika dengan alasan itu seharusnya beliau juga harus memiliki keturunan saat ini." terang Kakashi.

"JAGA BICARAMU KAKASHI, SIAPA YANG KAU BILANG TUA ? aku masih muda asal kau tahu" sanggah Tsunade.

'masih muda dari mananya ? Tsunade sama kan cuma penampilannya saja yang muda' ujar Kakashi

"CUKUP SEMUANYA !"
"Kakashi dalam situasi ini kamu tidak bisa untuk menolak atau merubah syarat ini. hal ini sudah menjadi keputusan para tetua lain dan juga pada Daimyo Negara Api."
"Jadi, Kau harus mencari pasangan yang bisa memberikanmu keturunan dan juga waktumu hanya 2 bulan dari pelantikanmu sebagai Hokage ke 6"
"jika kamu sudah menemukan orang yang tepat, pernikahanmu akan dilakukan dua minggu sebelum pelantikanmu"
Koharu menutup debat antara orang di ruangan tersebut.

Mendengarkan penjelasan dari Koharu dan melihat ekspresi wajah semua orang yang hadir disana, ia kemudian pasrah akan keadaannya.
Sedih ? tidak. Kakashi tidak kecewa pada kondisi ini, tapi lebih ke perasaan kecewa karena ia  lagi lagi  tidak bisa berbuat apapun untuk jalan hidupnya.
sekarang karena sudah diputuskan, masalah utamanya adalah mencari siapa yang bersedia untuk menjadi pendamping hidupnya. jika dilihat dari kondisinya, ia tidak mungkin untuk membayar sesorang agar menjadi istri nya dan bersedia melahirkan anaknya. Tidak, kakashi tidak setega itu.
walaupun ia sangat tidak bersedia untuk memulai komitmen dengan sesorang tetapi memaksakan kehendaknya ke orang lain bukanlah gaya nya, apalagi untuk menjadi ibu dari anaknya dan juga mampu untuk mendampinginya, ia membutuhkan seseorang yang pantas untuk dirinya.

Married to HokageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang