Lord of the Sea | COMPLETE✔️

⚪04. LOTS - Quattuor⚪

Pagi itu Jeffrey sangat murka setelah mendengar kabar kalau Eurybia tak pernah tinggal didunia bawa laut, Eurybia menghilang sejak tujuh belas tahun silam dan tak ada yang tahu dimana keberadaan Eurybia.

Ia mendengar kabar itu dari Charon, Charon mengatakan pada Jeffrey untuk membatalkan rencana pernikahannya dengan Eurybia sebab adik bungsunya itu tak akan kembali lagi ke dunia bawah laut.

Padahal itu hanyalah hasutan dari Charon agar Jeffrey berhenti berambisi untuk memperistri Eurybia, namun Charon tak akan membatalkan rencananya untuk melenyapkan Eurybia sebelum gadis itu mampu mengendalikan kekuatannya sepenuhnya.

Charon sudah kedaratan usai berhasil menghasut putra dewa Poseidon itu, ia rasa Jeffrey sudah termakan hasutannya. Tentu Jeffrey akan membatalkan rencananya untuk memperistri Eurybia sebab Jeffrey tak tahu dimana Eurybia, sangat mustahil kalau Jeffrey masih bersikukuh untuk tetap melanjutkan pernikahannya.

Namun,

"Ayah, aku ingin ke daratan mencari Eurybia." Putus Jeffrey mutlak tanpa bisa diganggu gugat lagi, dan tak akan pernah berubah.

Sang dewa Poseidon tentu terkejut mendengarnya, ia sontak berdiri dari tahtanya memegang tongkat trisula ditangan kirinya. Raut wajah dewa Poseidon menatap tak percaya pada Jeffrey.

"Apa yang kau bicarakan, Jeffrey?" Suara dewa Poseidon menggelengar didalam istana, ia tak membentak Jeffrey namun suaranya cukup lantang.

"Aku ingin menemukan Eurybia dan membawanya kembali!" Ucap Jeffrey tegas, ia tak akan merubah pikirannya.

Sorot mata dewa Poseidon menatap tajam pada sang putra, lantas berjalan kearah Jeffrey yang tengah berdiri dihadapannya. Sebelum sempat dewa Poseidon membuka suara, Jeffrey lebih dulu menyela.

"Aku hanya ingin menikah dengan Eurybia, atau aku tak akan pernah menikah seumur hidup!" Ancam Jeffrey, namun itu bukan sekedar bualan semata karena ia sungguh-sungguh dalam ucapannya.

Jeffrey sudah terlanjur jatuh hati pada Eurybia meski tak pernah melihat wajahnya, tetapi Eurybia memiliki kecantikan yang tak tertandangi menurut ramalan pada dewa dan nymph laut.

Anak yang keras kepala dan pembangkang, Jeffrey pergi tanpa seizin dewa Poseidon dan meninggalkan dunia bawah laut untuk pergi ke daratan, mencari Eurybia.

⚪⚪⚪

"Alexaviér, dimana garam dapurnya?"

Vee yang sedang sibuk mengusak rambutnya yang setengah basah kini terdiam sesaat didepan lemari pendingin sembari menyandarkan punggungnya dengan otak yang berpikir, mengingat kembali dimana ia meletakkan garam dapur milik ibunya.

"Ouh, waitt." Vee memasang raut  memelas pada sang ibu yang sudah bersedekap tangan didepan dada, menoleh pada sang anak yang tengah berlarian kecil kearah ruang tengah.

Wadah garam dapur milik ibunya berada diatas meja sebab ia dan Jimmy begadang semalaman sambil memakan hidangan yang mereka buat bersama, meski sama-sama tak pandai memasak. Tapi, setidaknya mereka bisa mengganjal perut yang keroncongan ditengah malam. Jimmy bilang rasanya hambar, jadi Vee membawa wadah garam ke ruang televisi agar pemuda itu bisa menambahkan garam sesuka hatinya.

Tak hanya wadah garam, tapi bubuk merica dan bubuk cabai pun ada disana seolah ruang televisi telah berganti fungsi menjadi dapur.

Berantakan, satu kata yang menggambarkan keadaan ruangan itu saat ini. Vee berani bertaruh, jika ibunya melihat, maka sudah dapat dipastikan kalau ia dan Jimmy akan diomeli.

Maka, dengan cepat Vee masuk ke kamar tamu yang ia tinggali bersama Jimmy tadi malam. Ia mendendang kaki pemuda itu dan menggerutu kesal, mulutnya tak hentinya mencibir Jimmy.