6

799 80 10
                                    



Berada
Didekatmu
Membuatku aneh,

Namun bila jauh
Darimu,
Hati ini terasa
Tidak tenang.

Kadang aku sangat
Membencimu,

Membenci rasa
Yang hanya tertuju
Padamu.

Ya... Hanya
Padamu.

.
.
.
.
.
.
.

Entah ini sebuah Dejavu atau apa, tapi kesunyian ini pernah terjadi sebelumnya. Keduanya sama-sama terdiam enggan berbicara. Yang satu entah memikirkan apa, dan yang satunya sibuk menahan malu hingga hanya berani menatap keluar jendela. Tidak ingin suasana menjadi canggung seperti ini, akhirnya Taehyung mulai berbicara.

" Kenapa kau diam? Ada yang salah?"

" Nggak ada. Lagipula bukan urusan sunbae juga kan."

" Berhentilah merajuk seperti itu, Kook. Itu sangat tidak cocok untukmu."

" Sunbae pikir saya sedang bercanda!"

" Asal kau tahu, Kau jadi semakin manis kalau sedang merajuk seperti itu."

" Berhenti bicara omong kosong seperti itu. Aku masih mengawasimu, Sunbae!!"

Walaupun nada bicaranya itu terdengar marah, namun rona pipi yang kemerahan itu menandakan ia cukup senang mendengarnya. Ia hanya menyembunyikan kegugupan dan rasa malunya dengan bersikap acuh dan keras kepala. Hingga pembicaraan itu terhenti karena dering ponsel milik Jungkook.

Jungkook bisa dengan jelas melihat nama kontak yang tertera disana. 'Jimin BANTET' Sepertinya ia sangat senang mengetahui Hyung bantetnya itu menelepon. Ia tidak sabar untuk memaki dan meneriakinya karena membuatnya menunggu lama dan berakhir seperti ini.

" Kook, kau ada dimana? Kenapa tidak ada di kampus. Gue capek tahu nyariin Lo dari tadi."

Terdengar helaan nafas dari sebrang dengan suara yang sedikit bising. Ia yakin hyungnya ini pasti sudah dalam perjalanan pulang, karena ia juga mendengar suara klakson mobil.

" INI JUGA GARA-GARA LO TAHU!!!"

" Lah, kok gue? LO YANG NGILANG JUGA, KENAPA GUE YANG DISALAHIN!!! LO NGGAK TAHU APA KAKI GUE DAH PEGEL KELILING KAMPUS NYARIIN LO DOANG!!"

" GUE DAH BALIK! LO KELAMAAN. LIHAT AJA BESOK, KERJAIN TUGAS LO SENDIRI. JANGAN MINTA BANTUAN GUE!!!"

" Lah Kook!! Jangan gitu Napa!! Lo tahu kan, gue-"

Panggilan itu ia putuskan begitu saja. Terlampau sebal dengan sahabatnya itu. Gara-gara dompetnya yang ditahan, ia harus terpaksa pulang bersama Sunbaenya ini dengan menahan malu.

" Jadi tadi kau tengah menunggu temanmu itu?"

" Jangan tanya-tanya, Kookie sedang malas bicara."

Melihat bagaimana betenya Jungkook, Taehyung enggan untuk bicara lagi. Ia sedang berpikir bagaimana caranya mengembalikan mood Jungkook yang sedang buruk saat ini. Tidak enak juga dicuekin lama-lama oleh maluk imut gembul satu ini. Ia lebih suka Jungkook yang cerewet dan banyak bicara, karena menurutnya itu lucu dan menyenangkan.

The Cloudless Sky (Taekook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang