( ✔ ) Obsession Love S 1 & S 2

BAB 30 : S 1

- Just you , the one , that I want the most , baby -

BANTAL yang berada di atas katil pesakit , dicampak oleh Hananiah Nabila ke arah Haniqqi Nazri dan beberapa nurse yang berada di situ .

Air mata Nabila juga mengalir sama dengan degupan jantungnya berdegup kencang .

" Nabila nak Zarith ! Bagi Zarith dekat Nabila sekarang ! "

" Abang tak benarkan ! "

" Abang tak ada hak nak pisahkan Nabila dengan Zarith ! Nabila nak Zarith !! Mana Zarith ?! "

Selepas sedar dari koma , Nabila terus memberontak . Nabila inginkan Tengku Zarith Irfan Qyren di sisinya . Dia hanya mahukan Zarith . Cinta obsesnya terhadap Zarith sangat kuat .

" Sayang .. "

Suara Zarith , memberhentikan Nabila yang masih mencampak-campak bantal serta pelbagai barang di sekelilingnya . Melihat sahaja Zarith , Nabila tersenyum gembira .

" Abang !!!! "

Zarith memeluk Nabila . Tangan Nabila yang ada pasu bunga , dipegang Zarith dan diletakkan di tempat lain .

Rambut Nabila diusap Zarith . Nabila mengeratkan pelukkan mereka .

" Kenapa abang tak ada dengan saya ? Abang tak sayangkan saya ke ? Saya nak abang , tak nak orang lain . "

" Maaf sayang , abang lambat . Ni abang dah ada , biar doktor dengan jururawat yang ada rawat sayang okay ? Sayang sayangkan abang kan ? "

" Sayang ! Abang jangan tinggalkan saya .. "

" Ye sayang , abang tak pergi mana-mana . Abang akan sentiasa di sisi sayang , abang janji . "

Saat Zarith ingin menyuruh nurse itu merawat Nabila tetapi dihalang Nabila yang mula meraung .

" Abang ... Saya dirogol bang . Sebab saya , anak kita mati . S-senior dah bunuh anak kita .. Dia seksa saya bang . Sakit .. "

" Sokay sayang , abang faham . Nanti abang pukul senior sayang tu okay ? Abang janji . "

" Sakit abang ... Hiks . "

Dari jarak yang sedikit jauh , Haniqqi diam sahaja melihat Zarith yang memujuk Nabila . Haniqqi tahu , Nabila perlukan Zarith , tetapi Haniqqi tetap dengan keputusannya .

Selepas Nabila tidur , Zarith tidak henti menatap wajah isterinya . Sangat cantik walaupun banyak dibalut wajah serta badannya .

Setitik air mata Zarith mengalir . Dia rasa sakit yang isterinya rasai . Tidak sanggup lagi melihat isterinya sakit lagi .

" Aku benarkan kau jaga Nabila sampai dia sihat . Lepas tu , aku akan bawa Nabila jauh dari kau , tak kisah apa sahaja keputusan kau , aku tetap nak bawa Nabila jauh dari Malaysia . "

" Kenapa kau kena pisahkan Nabila dengan aku ? Kau tahukan Nabila perlukan aku ? "

" Dia tak perlukan orang yang tak reti jaga diri dia . Ni keputusan aku jadi kau tak boleh halang . Aku yang berikan adik aku kepada kau , dan aku nak semula . Kau bukan ketua atau kawan aku lagi . "

Saat kaki Haniqqi ingin melangkah keluar bilik , soalan dari Zarith memberhentikan langkah Haniqqi .

" Kenapa kau kena berubah macam ni sekali Haniqqi ? Kau dah lupa semua yang kita harungi selama ni ke ? "

" Aku tak pernah lupa tapi adik aku lagi penting dari segalanya . "

- Just you , the one , that I want the most , baby -

SUAPAN demi suapan Zarith berikan kepada Nabila . Sudah seminggu lebih Zarith menjaga Nabila . Haniqqi langsung tidak datang ke hospital semasa Zarith menjaga Nabila .

" Abang tak kerja ke ? "

" Macam mana abang nak kerja kalau sayang sakit macam ni hm ? Abang nak jaga sayang selagi abang ada masa . "

" Abang nak pergi mana ? Abang janji tak akan tinggalkan sayang . "

" Kita tak tahu apa yang akan jadi sayang , jadi abang beritahu awal-awal je . Abang akan jaga sayang sampai nyawa abang ditarik . Sayang je abang ada sekarang . "

" Saya cintakan abang tau ? Walau apa pun jadi , saya tetap akan pilih abang dari orang lain . Saya tahu abang Haniqqi nak bawa saya jauh dari abang . "

" S-sayang .. "

" Saya tetap akan pilih abang , abang jangan risau . Cinta saya terhadap abang lebih dari segalanya . Abang kena janji dengan saya . "

" Janji apa sayang ? "

" Janji yang kita akan bersama buat segalanya . Kita kena kuat untuk mempertahankan hubungan kita . "

" Abang janji . "

" Saya cintakan abang buat selamanya ."

" Abang pun sama sayang , abang cintakan sayang sehingga Syurga . "

- Bersambung -

author : maaf pendek , idea tak ada sangat , tapi bab seterusnya akan panjang .