|10|Realita

43 2 0
                                    

"Ternyata tanpa fakta kita tersesat dengan fakta kita tersakiti."

||||

Aurely menatap malas pemandangan dihadapanya,ini sudah hari kedua ia izin dari sekolah nya.

Gara gara laki laki tidak normal tersebut membuat ia terhambat untuk mengurus keperluanya disana,kabar dirinya terdengar seluruh penjuru sekolah.

Bagaimana tidak ia memiliki banyak mata mata disana,setelah kejadian tersebut ia dan devan menjadi pembicaraan terus menerus ada rumor mengatakan bahwa ia menyukai devan namun devan tak menyukai nya sehingga muncul perkelahian,andai fans devan tau laki laki tersebut penyuka sesama jenis apakah mereka tetap memuja laki laki tersebut?

Drttt drttt

Layar handphone ber-case biru muda tersebut kini menampilkan layar telpon nya dimana nama tidak dikenal masuk membuat dahi nya menyergit,lalu ia mengangkat telpon tersebut

"Hallo"

Suara yang ia kenal tersebut membuat aurely menatap layar handphone nya memastikan ia tidak salah dengar,bagaimana bisa sosok laki laki kutub tak tersentuh tersebut menelpon dirinya?

"Ya-a biwa?"

"Gimana keadaan lo?"

Aurely mulai mengatur detak jantungnya yang tak beraturan mungkin ia tidak bakal ekspetasi laki laki tersebut akan menelpon dirinya apalagi mengingat pertemuan terakhir mereka tidak begitu baik

"Udah baikan,besok gue sekolah lagi"

"Besok gue jemput"

aurely kembali menatap layar handphonenya untuk mengecek apakah ia salah orang atau ia yang terlalu berlebihan?

tuuttt..

panggilan telepon tersebut terputus,ia menarik nafasnya bahkan ia belum sempat berbasa basi tapi bagaimana lagi itu sudah kehendak laki laki dingin tersebut,oh langit bisakah kau cairkan biwa sedikit lagi?

"Alexiss i'm coominggg!"suara cetar membahan tersebut membuat mood nya kembali turun,ia menghela nafas saat pintu kamarnya dibuka tanpa perasaan tersebut

"kenapa?"tanya dirinya malas 

"nih dapet bunga dari siapa tuh,tapi untuk lo kata mamang yang nganter"ucap zia menaruh sebuket bunga mawar dengan daisy disana membuat aurely menatap aneh kearah buket tersebut

"gak bilang dari siapa?"tanya aurely mengambil buket tersebut,zea menggeleng tidak tau lalu keluar dari kamar aurely karena sekarang aurely berada dibase camp mereka.

langit telah nampak menghitam menandakan malam telah datang,perempuan memakai hoodie hitam dengan tudung menutupi rambutnya tak lupa mengenakan masker tengah berjongkok diarea makanan ringan tersebut

"rasa rumput laut apa BBQ ya?enak dua dua gak sih?"ucap pelan perempuan tersebut terhadap dirinya lalu memasukan makanan ringan tersebut kelama keranjang dan menghampiri rak minuman dan mengambil susu vanila serta yogurht kesukaannya setelah semua yang ia butuhkan lengkap ia bergegas menuju kasir membayar

setelah berkutat dengan kasir ia membuka  pintu supermarket dan berhenti sejenak saat gemuruh langit berbunyi menandakan hujan hendak turun 

"haha sya lo emang gak takut bakal jadi inceran anak anak Angel wing?"suara tawa dan percakapan disamping membuat langkahnya terhenti matanya melirik segerombolan perempuan seumuranya tengah duduk disalah satu tempat nongkrong disamping supermarket tersebut 

"jujur pas gue tau kakak culun itu perempuan berkuasa gue agak takut,tapi dari yang gue tau kakak dia gak pernah peduli dan katanya sekarang ngelanjut diluar negeri"jawab perempuan berambut merah dengan sepuntung rokok ditanganya dan ia hisap

"lo salah satu yang campur tangan dikematian dia sya"ucap perempuan dihadapanya lalu perempuan berambut merah menatap kepergian gadis berhodie hitam tersebut tanpa curiga.


Seluruh SMA pagi hari ini digemparkan dengan berita yang ada ,sekolah mereka memiliki aplikasi news khusus yang dibuat beberapa siswa yang didalamnya menampilkan info info panas tanpa guru guru tau,bahkan untuk bisa akses  mereka memiliki kode tersendiri.

penampakan perempuan yang mereka kenal dengan sosok laki laki berumur disalah satu mall tersebut membuat mereka terkejut mengingat bagaimana kehidupan mewah yang ia jalanin selama ini adalah memiliki Sugar Daddy?

Aurely turun dari motor biwa bahkan aurely enggan bertanya mengenai perubahan sikap laki laki tersebut,setelah menaruh helm tersebut dengan aman,aurely hendak pergi duluan namun cekalan ditanganya membuat ia terhenti 

"bareng,gue gak terima penolakan"ucap biwa dengan begitu dingin tanpa aurely paham mengapa biwa begitu posesif hari ini 

aurely merogoh saku nya dan mengeluarkan gantungan milik biwa tersebut "ini punya biwa,jatuh dikelas"

biwa menatap gantunga ditanganya sebentar lalu mengambil dan "makasih rely"dengan senyum tipis disana

"SIAPA YANG CEPU TENTANG FOTO INI!"suara keras tersebut menyambut kedatangan mereka berdua,melihat dimana perempuan berambut merah ersya tengah marah besar terhadap teman sekelas yang ia ketahui admin dari aplikasi tersebut hingga semua data masuk kepadanya 

"berapa kali gue bilang pengirim itu tanpa nama jadi gue gak bisa kasih tau lo"balas teman sekelasnya tersebut tanpa takut karena ia dilindungi oleh beberapa orang didalam organisasi aplikasi tersebut membuat ersya tidak bisa menyetuh nya

"foto apa?"tanya aurely kepada biwa,biwa yang merasa ditanya menatap perempuan disampingnya 

"ersya simpenan om om gak kaget kelakuan nya emang minus"ucap biwa yang ternyata didengar ersya

"apa lo bilang?lo ngerendahin gue?"ucap ersya datang kepada biwa

"kelakuan lo tanpa omongan gue udah rendah kan?"balas biwa membuat ersya diam karena terskak

"apa lo culun!"kini ersya menatap aurely dengan kesal

"ersya"panggil biwa dengan dingin,ersya tak sengaja melihat cekalan ditangan aurely membuat dirinya tertawa

"kenapa?karena lo terakhir kali gak bisa lindungi  nata makanya lo kaya gni?"ucap ersya

mendengar nama nata sontak membuat bola mata aurely membesar ia menatap biwa jadi biwa juga turut campur tangan tentang Nata?

"lo jangan baper!perlakuan biwa hari ini karena lo mirip perempuan yang dicintai nya!"ucap ersya menunjuk bahu aurely membuat aurely beberapa langkah mundur karena hilang kefokusan 

aurely menatap biwa lalu melepaskan genggaman tersebut dan memutuskan pergi dari sana membuat biwa menatap frustasi kepergian aurely.


||||

HOLLA PART 10 NICH,JANGAN LUPA KOMEN DAN KASIH BINTANG POKOKNYAAAA

AurelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang