14

416 36 6
                                    

Haii aku comeback
Happy reading^^

Perempuan yang ditunjuk itu nampak bingung, siapa laki laki yang menunjuk dirinya itu

"Lupa ya sama saya" ucap laki laki itu

El hanya tersenyum kecil sambil menganggukkan kepalanya

"Saya yang waktu itu minta tolong fotoin sama mba nya waktu di bandara" ujar laki laki itu

El berfikir sejenak guna mengingat kembali kejadian itu

"Ohh iya iya saya ingat, yang pilot itu kan?" kata El yg diangguki oleh laki laki itu

"Waktu itu kita belum sempat kenalan, kenalin saya Al"

"Aldebaran?" Canda El

Lelaki bernama Al itu terkekeh

"Korban sinetron nih haha"  ledek lelaki itu

"Hahahaha"

"Nama saya Alvano, panggil saja Al atau panggil sayang juga boleh" ujar laki laki itu yang ternyata bernama Alvano sambil menyodorkan tangan nya

El terkekeh mendengar perkataan terakhir laki laki itu

"Saya Angeline biasa dipanggil El" sambut El mengulurkan tangannya pada laki laki itu

"Oh iya mas nya cari obat apa?" Tanya El yang sadar ketika dia masih posisi kerjanya

"Oh iya saya cari obat ini" jawab Al sambil memberikan secarik kertas bertuliskan resep obat

"Oke tunggu sebentar ya"

Setelah selesai meracikkan obat, El memberi arahan kepada Al sebanyak berapa kali obat itu harus di konsumsi

"Oke terimakasi, next time kita ketemu lagi" ucap Al setelah selesai

Author POV end

✳️✳️✳️

"Run, tadi lo dicariin sama dokter Bayu tuh" ucap Iren

"Ada apa?" Tanya ku

"Gak tau deh, urusan pribadi kayanya si"

Aku memang belum memberikan jawaban apa apa kepada dokter Bayu atas permintaannya waktu itu. Dan belakangan ini dokter Bayu memang terus mengejar ku. Aku pun bingung ingin menerimanya atau.... Ah sudahlah!

"Run" ucap El

"Ya El?"

"Kalau menurut gue ya, lo coba buka hati lo untuk dokter Bayu dulu aja, dari pada lo mikirin kak Juna terus yang udah gak pernah ada kabarnya, justru dengan kaya gini gue malah ngerasa lo di ghosting sama dia tau gak si" ujar El

Ucapan El ada benarnya juga

"Bener juga" sahut ku

"Eh tapi tunggu deh, kalo menurut gue mending lo pikirin lagi baik baik. Jangan cuma karena ingin mengalihkan perasaan lo, lo nyakitin hati yang gak bersalah" sanggah Iren

"Bener juga si" jawab El yang setuju juga dengan tanggapan Iren

"Tapi Run, kak Juna bener bener gak ada kabarnya sama sekali?" Aku menggelengkan kepalaku

"Lo gak coba hubungi dia duluan?"

"Engga"

"Lo terakhir ketemu dia ada masalah gak?"

"Engga juga"

"Tapi gue punya pendapat Run, apa mungkin kak Juna sedang ditugaskan keluar kota ini?"

"Nah bisa jadi tuh Run, secara dia kan abdi negara"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 16 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ARJUNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang