Terbongkarnya Brian

21 2 0
                                    

Kringgggggggg......... Suara bel tanda istirahat

Anak anak kelas XI IPA 2 berhamburan keluar kelas untuk mengisi perut mereka.

Drrttt..... (Gimana si suaranya nga tau ih )

Brian membuka ponsel miliknya, ada nomer tidak di kenal mengiriminya sebuah vidio





*
*
*



(Vidio)

"Nak papamu bangkrut" Kata wanita paruh baya itu

"Nga.. Ngak mungkin pasti ini bohong kan, mama pasti cuma bercanda kan__ nga mungkin perusahaan papa yang notablenya perusahaan terbesar ke 2 bisa bangkrut_nga aku nga percaya" Ucap anak lelaki itu

"Papa mu di tipu sama partnernya, patnernya itu menggelapkan uang perusahaan papa mu, dah inilah akhirnya perusahaan papa mu bangkrut" Jawab wanita itu

"Pah ini bohong kan pah, jawab Brian pah ini semua bohong kan" Ucap anak lelaki itu sembari menggoyangkan pundak ayahnya.

"Engga Brian ini beneran,,, semua aset yang papa miliki akan di sita, mau tidak mau kita harus keluar dari rumah ini secepatnya, dan kamu juga harus pindah ke sekolah biasa di SMA ANGKASA" Ucap pria paruh baya itu.

"engga,, Brian ngak mau ke sekolahan itu, Brian nga mau" Ucap anak laki-laki itu sembari melemparkan barang-barang di sekitar nya

Ternyata di dalam vidio itu adalah percakapan keluarganya Brian sebelum Brian pindah rumah, mau tidak mau Brian juga tetap pindah sekolah dan memulai kehidupan barunya yang biasa saja.

Gubrakkkk...... Brian menggebrakkan meja berusaha memendam amarahnya.

"Apa-apaan ini? Siapa yang ngirim vidio ini? SIAPA?..... LO?... APA LO?.... JANGAN-JANGAN LO?... SIAPAAA?!!!!!!!!!"

Tak seorangpun dari mereka menjawab pertanyaan Brian, Brian pun pergi meninggalkan ruang kelas untuk mencari Aletta, dia berharap Aletta belum melihat vidio ini.


*
*
*

Di taman

"Al" Panggil Brian, namun Aletta tak menghiraukannya sama sekali, ia langsung pergi meninggalkan taman itu.

"Al, tunggu gue Al"

Brian berusaha mengejar Aletta

Bughhhh.......

Satu pukulan tepat mengenai hidung Brian dan membuat hidungnya mengeluarkan darah

"Arghh.... Lu tu apa-apaan si, main tonjok aja"
Ucap Brian sembari menyerka darah yang masih mengalir dari hidungnya.

"SEHARUSNYA LO DAH DAH TAU APA KESALAHAN LO" Ucap cwo itu.

"Arghhh sial banget gue hari ini" Batin Brian.

Aletta [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang