part 13

7 4 0
                                    

"Aletta kamu pake baju siapa sayang?" Ucap mamanya

"Owh ini mah, ini bajunya kak Eyden mah"

"Lah seragam kamu mana sayang? Kok nga dipake malah pake kaos olahraga?"

"Eumm, basah mah" Ucap Aletta

"Owh  gitu, yaudah bajunya taroh di belakang aja biar nanti bibi yang nyuci"

"Iya mah"

Drtttt.... Drtttt.....

I pesan belum terbaca

Kak Eyden : udah sampai rumah?

Balas

Aletta membuka pesan whatsapp dari Eyden.

Kak Eyden
Udah sampai rumah?

Aletta
Udah kak, baru aja sampe

Kak Eyden
Syukur deh klo gitu, jangan lupa cuci rambutnya bair nga lepek gara-gara tadi

Aletta
Iya kak, nga akan lupak kok

Kak Eyden
Oke, yaudah byee👋

Aletta
Byee 👋

Kemudian Aletta menuju ke kamar mandi, ia membersihkan dirinya.

"Sayang turun dulu makan siang" Ucap mamanya dari bawah

"Iya mah"

Aletta turun ke bawah, kamar Aletta ada di lantai 2 saat menuruni tangga ia terpeleset dan terjatuh dari tangga,ia berguling-guling menuruni tangga.

Brukkkkk.....

"Aletta!!!!! "  Triak mamahnya ketika mendengar suara sesuatu terjatuh.

Mamahnya pun mendekati Aletta, dari kepalanya keluar darah yang banyak

"Bibi, bibi cepetan panggil ambulans" Ucap mamanya

Aletta pun dilarikan menuju rumah sakit terdekat.

Disisi lain

"Kak cepet dateng ke rumah sakit, ibu koma" Ucap seseorang dari sebrang telepon.

"Oke, gue otw sekarang" Ucap cowo itu

Cowo itupun pergi menuju ke rumah sakit itu, sesampainya di sana

"Kak kondisi ibu semakin hari semakin memburuk kak" Ucap cowo itu.

"Kita harus sabar, ini semua sudah takdir, semoga saja ibu bisa melalui semua ini dan bisa kembali berkumpul bersama kita" Ucap cowo yang baru datang itu.

***

"Dokter tolong panggilkan dokter, ini kondisi gawat" Ucap seorang suster kepada temannya,

"Sayang kamu harus bertahan, kamu nga boleh kenapa-napa" Ucap ibunya

Aletta dilarikan ke UGD

Aletta [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang