⚠️Mature Content !!! 🔞
.
.
Lily tak menyangka jika pekerjaan yang baru saja ia dapat membuat kehidupannya semakin memburuk. bagaimana tidak ? selain menjadi pembantu ia bahkan juga digunakan oleh Tuan nya sebagai pemuas nafsu.
Lily bukan hanya ter...
Jungkook telah berada di perusahaannya dan sedang berjalan cepat menuju ruangan kantornya. melewati beberapa ruang karyawan dan mereka mulai menunduk hormat melihat Jungkook hendak melewati ruang kerjanya.
karyawan menyapa hangat kedatangan Jungkook namun Jungkook tak memperdulikan semua itu, ia memilih fokus menghadap ke depan yang sebentar lagi akan sampai pada ruang kerjanya.
Sekertaris Jungkook yang sedang duduk mulai berdiri menyapa kedatangan Jungkook menunduk hormat dan lagi Jungkook tak mengubris. tangannya bergerak mendorong pintu besar ruangan kerjanya dan mulai memasukki ruang tersebut.
selepas Jungkook masuk. sekertaris yang bernama Caroline mulai mengambil beberapa berkas yang menjadi jadwal untuk Jungkook. diletakkannya beberapa map dilipatan tangan didadanya kemudian berjalan mendekat ke ruangan kerja Jungkook.
Caroline berhenti tepat didepan pintu ruangan Jungkook. menarik nafas mengumpulkan keberanian untuk bertemu dengan bosnya.
tok tok tok....
didalam ruangan Jungkook yang sedang menyalakan komputernya mendengar suara pintu terketuk dan ia mengetahui siapa yang akan datang.
" Masuk " ucap Jungkook tanpa menolehkan kepalanya sibuk melihat komputernya yang mulai menyala.
mendapat izin dari Jungkook kemudian Caroline masuk ke dalam ruangan. ketukan bunyi sepatu hak Caroline menggema diruangan mendekat ke Jungkook yang sedang memperhatikan komputer.
" selamat pagi tuan. " Caroline menundukkan badan memberikan senyuman terbaiknya untuk Jungkook.
Jungkook belum merespon dirinya masih sibuk menatap ke arah komputer. Caroline tidak begitu penting jadi kapan saja dia bisa merespon sekertarisnya tersebut.
" apa jadwal ku hari ini " ucap Jungkook masih belum menoleh ke Caroline.
Caroline menghela nafas kasar karena sebal belum juga diperhatikan Jungkook. padahal dirinya sudah berdandan secantik mungkin kemudian memakai pakaian yang nampak begitu seksi yang akan membuat pria mana pun akan terpesona serta nafsu melihat Caroline.
tangan Caroline mulai membuka map berisikan jadwal Jungkook kemudian bibir terbuka bersiap membacakan jadwal.
" ah.. hmm jadwal tuan hari ini yaitu Rapat dengan direktur dari perusahaan Fashion Secret untuk membicarakan bisnis baru "
mendengar seksama perkataan Caroline kemudian dengan gampang langsung menyuruh Caroline keluar.
" baiklah kau boleh keluar "
bibir Caroline terlihat mengkerucut karena Jungkook benar benar tidak menatapnya. nafasnya kembali ia hembuskan dengan kasar.
" ba-baik tuan. saya permisi " Caroline menunduk sebentar mencondongkan sedikit badannya memeprlihatkam kedua payudaranya yang hampir keluar berharap Jungkook menoleh.
Caroline kembali menegakkan badannya setelah dirasa tak ada respon dari Jungkook. kemudian dirinya melangkah pergi meninggalkan ruang kerja itu.
siang harinya Jungkook mulai mengadakan rapat dengan perusahaan yang akan bekerja sama dengan dirinya. Jungkook duduk dikursi tengah dilihat oleh para karyawannya dan juga karyawan dari perusahaan Fashion Style.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
