11

4.7K 308 4
                                    

keesokkan paginya.

Lily nampak terbangun dari tidurnya- ralat pingsannya. matanya berkedip berkali kali menolehkan kepala nya yang terasa pening. mencoba membangunkan diri untuk posisi terduduk namun tiba tiba tubuhnya terasa sangat remuk.

"aahhkkk sakiitt "

Liky merintih merasakan kesakitan amat sakit terutama dibagian selangkangannya ketika dirinya hendak menggerakkan kaki. tangannya mulai mengibaskan selimut merasa ada yang menjanggal dari tubuhnya. seketika matanya membola melihat tubuhnya yang polos dengan dipenuhi banyak bercak.

" a-aapa yang terjadi ?!!! "
amnesia seketika. merutukki dirinya yang tak bisa mengingat kejadian dengan cepat. membingungkan dirinya atas apa yang terjadi pada tubuhnya saat ini.

Lily menolehkan wajahnya ke samping melihat lemari berkaca besar memandangi tubunya yang setengah duduk telanjang.

" apa yang terjadii apa yang terjadiii "

tangannya bergerak menjambak rambutnya berharap ingat sesuatu.
tak lama dirinya mulai menangis sekeras mungkin setelah berhasil mengingat apa yang terjadi.

Lily ingat. tuannya telah memperkosa dirinya tadi malam. melakukan kekerasan hingga membuat dirinya... pingsan.
dijadikkannya boneka sex. menahan rasa sakit yang belum ia rasakan sebelumnya. direnggut paksa kehormatannya. membuat itu semua menumbuhkan rasa benci yang amat dalam terhadap Jungkook saat ini dan seterusnya.

" brengseeekkk !!!"

baru kali ini Lily mengumpat karena saking emosinya. tak menerima segala kenyataan pahit yang selalu datang menghampiri dirinya. kecewa terhadap dirinya sendiri menyesel telah bekerja disini dan lebih menyesal ia rasa adalah kelahirannya yang selalu menerima takdir pahit. untuk apa dilahirkan. begitu pikir Lily.

menarik kakinya kemudian ia lipat dan dipeluk. sakit namun ia berusaha menahan segalanya. menundukkan kepalanya disela lutut.

" ibuuuuu... !! ibuuu Lily takutt ibu. maafin Lily ibu "

Lily lirih membutuhkan ibunya memikirkan ibunya. hanya Anna yang Lily butuhkan sekarang tak ada yang lain. anak ingin pulang. pulang ke dalam pelukan Anna yang menjadi rumah sesungguhnya.





dilain tempat. Pria yang tadi malam baru saja memperkosa Lily tengah sibuk berkutat pada pekerjaannya. mencatat hal penting dalam dokumennya sesekali mengetik pada konputer.
pikirannya teralihkan sebentar karena mendengar suara pintu terketuk. dan diluar ruangan ada Caeoline yang menjadi biang pencipat suara tadi.

" masuk "

mendapat izin dari Jungkook langkah Caroline pun mulai masuk ke dalam ruang kerja membawa beberapa map laporan serta jadwal yang akan diberikan tuannya. langkahnya mulai terhentj saat sampai didepan meja kerja Jungkook. memberikan senyuman manis kepada bosnya walau seperti biasa ia selalu diacuhkan.

" permisi tuan. saya membawa beberapa laporan mengenai pengajuan kerja sama perusahaan FS "

perempuan itu menundukkan badannya meluruskan tangannya untuk memberikan map yang ia pegang kepada Jungkook. sepertinya Jungkook masih berlum teralih dari komputernya membuat Caroline terdiam pada posisi yang membuat dirinya pegal sekarang.

Caroline mulai menegakkan badannya serasa dirinya sudah merasa sangat pegal. didetik berikutnya Jungkook langsung menoleh membuat Caroline kembali menundukkan badannya. nafas Caroline mendengus kasar karen sikap Jungkook yang ia pikir telah mempermainkannya. 

Oh, My Sexy MaidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang