JENNIE POV
Aku sedang menonton Tae latihan menari tapi manusia menyebalkan ada didekatnya. Lihat dia, tersenyum bodoh ke arah Tae
"Oke siap-siap! 1 menit lagi musik dimulai!" Pelatih dance
Ruang dance sangat terbuka untuk murid lain yang ingin melihat
Aku menatap kagum kearah Tae yang menggerakan tubuhnya, namun itu tidak bertahan lama ketika Lisa menarik seluruh atensiku. Dia memiliki tubuh yang sangat lentur dan menari dengan baik, aku seperti terhipnotis melihatnya
What?
oke jangan salah paham, dia memakai celana kuning dan itu sangat mencolok! siapapun akan melihat kearahnya
AUTHOR POV
"Hi grumpy cat" Lisa
Jennie memutar matanya malas
"Kau pasti iri kan melihatku mengobrol banyak dengan Tae" Lisa menaik turunkan alisanya
"Iri? Buat apa? Aku juga bisa menari seperti itu" Jennie
"Pfftt" Lisa
"Hei jangan meremehkan ku! Cuma seperti ini...lalu seperti ini..kemudian begini" ucap Jennie sambil meliuk-liukkan tubuhnya
"Pfftt BAHAHAHAHHAHAHAHA kau menari seperti cacing kepanasan! HAHAHAHAHAHA oh my god perutku sakit" Lisa memegang perutnya dan tertawa puas
Jennie tersadar dan langsung mengembalikan ekspresi datarnya
"Sial, apa itu barusan? Aku terlihat sangat bodoh" Batin Jennie
"AAAAA ADA KECOAAAA" Teriak para gadis
Mata Jennie melebar,
"AAAAA LISAAAA" Jennie melompat ke arah Lisa, kakinya melingkar dipanggang Lisa dan tangannya melingkar di leher LisaLisa sangat terkejut namun refleks menahan berat tubuh Jennie,
"YAHH KIM JENNIE! AKU JUGA TAKUT KECOA!!!" Wajah Lisa sangat pucat dan dia berlari ke arah kursi sambil memangku Jennie, kemudian Lisa naik ke atas kursi
"Oke tenang semua! Pelatih sudah membuang kecoanya" ucap salah satu murid
Wajah Lisa meringis menahan berat tubuh Jennie dan kakinya mulai bergetar,
"Hey Jen!"
"JENNIE!"
Lisa memanggil Jennie namun yang dipanggil tidak menyahutPosisinya Lisa masih diatas kursi dan orang-orang tertawa melihatnya,
"Bukankah mereka sangat lucu?"
"Mereka seperti orang berpacaran"
"Kyaaa so cute"
"Sepertinya Jennie nyaman memeluk Lisa kekeke"Jennie tersadar kemudian melihat wajah Lisa, "Apa sudah hilang?"
"Iya sudah. Sekarang kau cepat turun! astaga lututku mati rasa!" Lisa meringis
Jennie turun dari pangkuan Lisa
"Huftt..kau berat seka- ups" Lisa membekap mulutnya karna tatapan membunuh dari Jennie
.
.
"Memangnya kau tidak ada kelas menyanyi?" Lisa"Pelatih nya sakit" Jennie
Lisa mengangguk paham sambil memasukkan handuk kecil ke dalam tas
"Ayo pulang" Lisa
"Huh?" Jennie
"Bus kita searah jadi kenapa tidak pulang bersama?" Lisa
Jennie terdiam seperti sedang berpikir,
"Ishh sudahlah tidak usah banyak berpikir, ayo" Lisa merangkul bahu Jennie kemudian berjalan keluar
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of Us [Jenlisa Oneshots]
Cerita PendekSetiap pertemuan memiliki makna, seperti halnya dua insan yang bertemu kemudian bertukar cerita dan berakhir bersama, dan ada kalanya sebuah cerita tidak seirama. Namun jika sudah ditakdirkan untuk bersama, maka bersama hingga selamanya. 📍Credit p...