D-I-M-E-N-S-Y 2030

2

Tidak ada yang harus di sesali

Di sebuah mansion elit yang begitu sangat luas, namun terlihat sepi, meskipun begitu banyak penjaga di setiap penjuru, dan maid yang tengah sibuk dengan pekerjaan mereka, tetap saja mansion ini terlihat sunyi seakan tidak ada kehidupan.

Seorang laki laki keluar dari kamar mandi, dengan handuk yang melilit di area pinggang nya, laki laki itu berjalan menuju ruangan dimana semua pakaian nya tersusun rapi

Iya memakai kaos hitam, celana sekolah berwarna coklat muda bermotif kotak kotak dan kemaja Putih kebanggaan sekolah, laki laki ini adalah tipe laki laki bad boy cosplay jadi cute boy kalau sedang bersama sang Kekasih, dia mengenakan seragam putihnya tanpa mengancingkan semua kancing pada kemeja

Dengan rambut yang berantakan, dirinya berjalan sambil melipat ujung lengan kemeja putih itu, dan meraih tas sekolah dengan diselempangkan di satu bahu

Laki laki itu berjalan menuju meja makan, namun tidak ada siapa siapa, seakan memang sudah terbiasa dengan suasana seperti ini, dia hanya menunjukan sikap dinginnya

"Eh tuan muda, tuan muda mau makan apa biar bibik siapin"

"Agres, roti aja bik"

"Ini den, udah bibik siapin"

"Hem, makasih bik"

Laki laki bernama Agres itu menyelesaikan makanannya dengan cepat dan segera pergi kesekolah bersama teman temannya, lebih tepatnya menghampiri temannya ke tempat tongkrongan.

Di perjalanan iya berhenti disebuah warung, dan saat tepat di depan warung itu dirinya hanya menatap tajam ke tiga temannya, tanpa ada niatan untuk turun dari montor ninja besarnya itu.
Saat ketiga temannya sudah selesai dengan acara sarapan pagi mereka, barulah mereka pergi kesekolah bersama sama

"Pagi lo kayak biasanya?, tu muka gak bisa gitu kagak ngeselin"

"Muka gue dari dulu kayak gini pabo, gue rasa gak akan ada yang berubah" Agres hanya menepuk bahu temannya yang bernama Xion

"Za, gue denger lo abis putus dari cewek lo"

"Yah mau gimana lagi, gue dah bosen"

"Gila emang Zavin baru pacaran 19 jam dah di putusin aja" Sambil menggelengkan kepalanya

"Cek, 19 jam bagi gue dah kayak setahun "

"Awas lo bakal dibuat bucin sama cewek" Agres mengucapkan sumpah serapah nya kepada Zavin yang hanya di bales dengan acuh.

Keempat laki laki itu turun dari montor ninja mereka, berjalan memasuki area sekolah dengan wajah datar dan pandangan lurus kedepan, banyak ucapan manis dari para siswi Galaxy, triakan demi triakan mengema di SMA Galaxy setelah kedatangan keempat the mostwanted Galaxy.

Empat laki laki tampan dengan postur tubuh yang dipahat secara sempurna,

"Cowok gue makin hari makin ganteng makan apa sih"

"Bisa bisa gue mimisan trus kalau kayak gini"

"Jantung gue sehat kan, kok jeduk jeduk nya kenceng amat woi"