This is all because of you
Apakah Caibing akan berubah setelah bertemu dengannya? Ataukah pertemuan itu membuat Caibing semakin buruk?
Note : cerita ini hanya untuk hiburan semata, tidak terpaku pada kenyataan sebenarnya. Terimakasih, semoga suka ce...
Wahh ga nyangka udah sampe 100 lebih pembaca makasih para readerss yang sudah membaca kisah ini. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Sesampainya di parkiran caibing langsung membukakan pintu mobilnya untuk yujin, dan segera masuk ke kursi pengemudi dan menjalankan mobilnya menuju rumah yujin. Suasana di dalam mobil sangat sunyi senyap. Hanya bunyi mesin mobil dan suara radio.
"Bing" panggil yujin, namun tak ada tanggapan dari caibing, ia sedang fokus mengemudi. "Bingiee" yujin mulai menggunakan nada manjanya pada caibing. "Hm apa" jawab caibing tanpa melihat yujin. Belum sempat menjawab caibing, perut yujin sudah lebih duluan mengatakan apa yang sedang yujin rasakan. Yujin lagi kelaparan sekarang.
"Mau makan apa" tanya caibing singkat "Apa aja" jawab yujin "Yaudh gausah makan" kata caibing, yujin pun mulai cemberut. "Ihh bingie kalo aku mati kelaparan gimna" rengek yujin "Yaudh tinggal dikubur ga ada juga yang tau" balas caibing malas "Ishh kamu nanti bakalan kangen aku klo aku ga ada" kata yuji "Ngaco gaush banyak ngayal ya" kata caibing
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Masih dengan sedikit perdebatan akhirnya mereka tiba mekdi, caibing memutuskan membawa yujin ke mekdi biar bisa cepat makan. Dia ga mau liat anak orang mati kelaparan di dalam mobilnya.
"Aduhh ini seatbeltnya macet apa gimana sih, mobill bagus kok seatbeltnya rusak" kesel yujin yang dari tadi tidak bisa membuka seatbeltnya. Spontan caibing mendekatkan diri ke yujin untuk membantu membuka seatbeltnya, jarak mereka sangat dekat sampai bisa merasakan napas masing". Yujin tanpa sadar wajahnya mulai memerah.
Pakkk Bunyi tak mengenakan berasa dari dahi yujin yang ketok caibing, tapi pelan kok. Hal itu menyadarkan yujin dari hayalannya. Yujin masih tidak bergerak, akhirnya caibing keluar dari mobil dan membukakan pintu untuk yujin. Yujin pun turun lalu mereka masuk ke mekdi dan pergi ke kasir untuk mesen.
"Mba paket panas spesialnya 2, yang satu minumnya ganti frutea aja, yang satu cola, kalo ada ceker ayam boleh ditambahin juga" pesan caibing, yah bisa dibilang ini kata-kata terpanjan caibing sejauh ini. Yujin yang mendengar pesanan aneh caibing pun terkikik, begitu juga dengan mba kasirnya.
"Aneh-aneh aja bing masa mekdi jual ceker hahaha" tawa yujin "Yah kan jualan ayam masa ga ada cekernya" kata caibing polos "Aduh kaka-kaka lucu banget, udah gitu cakep juga kira-kira jomblo ga biar saya bisa memantaskan diri" kata mba-mba kasir. Tanpa disadari yujin memelototi mba kasir dengan sangat seram, namun terlihat lucu dimata caibing. Caibing pun malas merespon mbanya.
"Totalnya 86 ribu kak" kata mba kasir. Saat caibing ingin membayar di hentikan oleh yujin. "Aku aja yang bayar kan tadi kamu udah" kata yujin sambil memberikan uang ke mba kasir. Caibing malas untuk berdebat jadi dia pasrah aja. Setelag itu caibing membawa makanan mereka ke tempat duduk.
Yujin langsung ingin untuk menyantap makanannya, namun di hentikan caibing.
"Cuci tangan dulu sana" kata caibing. "Okey" yujin berjalan menuju westafel dan mencuci tangannya. Setelah itu yujin kembali, dan giliran caibing untuk mencuci tangan. Setelah itu caibing kembali dan mereka mulai makan.
