Delayed Love || Chenji/Jichen (END)✔️

Chap 9

"Berdasarkan bukti-bukti yang ada, dengan ini pengadilan negeri memutuskan.."
Tampak hakim yang kini sedang membaca keputusan yang ada ditangannya

Yaps saat ini Jisung dan Chenle sudah berada dihadapan sang hakim di pengadilan dengan perasaan kedua-duanya yang bercampur aduk saat ini, sembari menunggu lanjutan ucapan dari sang hakim diatas sana.

"..Saudara Chenle sebagai tergugat, wajib mengembalikan hak asuh Leon kepada saudara Jisung sebagai penggugat dan juga selaku ayah kandung dari Leon" ucap sang hakim kembali sembari mengangkat palu ditangannya dan

Tok..! Tok..! Tok..!

Palu pun diketuk tiga kali oleh sang hakim dan hal itu telah dinyatakan mutlak kalau Chenle mau tidak mau harus mengembalikan Leon kepada Jisung

Tampak muka Jisung tersenyum senang mendengar hal itu, sementara lain halnya dengan wajah Chenle yang terlihat sendu

Haechan, Taeyong dan juga Mark yang ada disana langsung memeluk Chenle seraya menenangkan namja manis itu

"Sabar sayang" ujar Taeyong kepada Chenle

"Leon mom hiks" Isak Chenle kembali dipelukan Taeyong

"Sabar Le"

"Ini gak mungkin, Leon itu anak aku" gumam Chenle yang terisak

Sementara disisi Jisung, terlihat Lami yang ikut senang dan memeluk Jisung

"Selamat ya Ji, akhirnya kamu bisa mengasuh putra mu sendiri" ucap Lami yang mengucapkan selamat kepada Jisung

"Ya terimakasih Lam" balas Jisung yang tak kalah senang nya membalas pelukan Lami

Tak berapa lama Jisung pun melepaskan pelukannya, dan beralih menatap kearah Chenle yang sedang ditenangkan oleh keluarganya

Ada rasa tidak tega didalam benak Jisung saat melihat Chenle yang sangat merasa sedih, sebab dirinya mau tidak mau harus melepaskan Leon untuk selama-lamanya kepadanya

"Maafkan aku Chenle, maafkan aku. Aku terpaksa melakukan semua ini karena aku tidak ingin hidup jauh lagi dengan anak kandung aku" gumam Jisung didalam hati

Lami yang melihat tatapan Jisung berada kepada Chenle pun mendadak tidak suka

"Dasar brengsek, dihadapan ku Jisung masih berani memandang namja sialan itu" batin Lami dengan sinis

Sementara Jisung masih menatap kearah Chenle dengan tatapan masih tidak tega nya

"Eh Ji lebih baik kita pulang dari sini, kita harus menyiapkan kamar untuk Leon, yuk" ajak Lami kemudian

Jisung pun tersadar lalu melihat kearah Lami

"Iya" balas Jisung dan kemudian mengikuti Lami untuk pergi dari ruang pengadilan itu

.
.
.

***

"Mamaaaaaaaaaaaaa" teriak Leon yang terdengar seperti rengekan berlari menaiki tangga menuju kamar Chenle berada

"Mamaaaa hiks mamaaaa"
Leon langsung masuk kedalam kamar Chenle

Didalam terlihat Chenle yang duduk disisi kasur dengan masih menangis, Leon berlari datang dan langsung memeluk Chenle dari samping yang tengah terduduk itu.

"Ma hiks kata Oma, aku akan tinggal bersama om dokter. Dan kata Tante Echan, aku bukan anak mama hiks. Apa itu benar ma?" tanya Leon sembari terisak

Chenle pun membalas pelukan Leon namun tidak kunjung menjawab pertanyaan-pertanyaan dari mulut Leon, sebab semua pertanyaan itu memang benar adanya.