Entah apa yang terjadi pada diri Joongi saat ini, Bukan hanya basah kuyup tapi ia juga menahan malu, dia bukan terjatuh di kamar mandi miliknya tapi ia jatuh di kolam renang yang sedang penuh dengan banyak orang, ditambah kejadian ini di lihat oleh Chaewon, mantan istrinya.
Joongi naik dari kolam renang, ia meremas jasnya yang sudah basah, berjalan seperti piguin ia mendekati Chaewon. Ekspektasi mendatangi bertemu dengan Chaewon dengan tampan sudah lenyap begitu saja.
"Annyeong Chaewon-ah"
Chaewon tersenyum sebenarnya ia menahan tawa, sungguh pertemuan yang tidak ia sangka, ia kira semua akan berubah menjadi tegang tapi ternyata semua di luar dugaannya
"Annyeong.." Balasnya
Dan kini mereka berpadangan satu sama lain "Ahh, kau disini, aku sungguh tidak mendugannya" lanjut Chaewon
"hmm, Apa ada sesuatu yang tidak aku ketahui, aku sangat terkejut melihatmu, tapi sepertinya kau tidak terkejut sama sekali. Maksudku, aku sama sekali tidak tau kabarmu duabelas tahun ini, kita sudah lama tidak bertemu..."
"Appa, aku bisa jelaskan kenapa Eomma ada di sini" Tiba-tiba Eunha datang memotong perkataan ayahnya
Joongi mengerutkan alisnya "Eunji-yaa Kau tau dia siapa??" tanya Joongi
"Sebenarnya aku tau, dan sebenarnya aku bukan Eunji, Aku Eunha" Jelas Eunha
"Dan aku Eunji,," Timpa Eunji yang menyusul Eunha,
Joongi menatap kedua putrinya tidak percaya. Perasaan Bahagia bercampur haru menjadi satu, salah satu impian Joongi sudah menjadi kenyataan yaitu melihat kedua putrinya Bersama
"Kau Eunha,, Kemarilah sayang.,, Appa masih ingat saat menggendongmu pertama kali, kau mengecat rambutmu? Putri Appa sudah tumbuh menjadi gadis yang cantik.." Joongi pun memeluk putrinya itu
"Hmm, aku tumbuh tanpa kasih sayang seorang ayah, Appa maafkan aku, kami harus melakukan ini, aku sangat ingin bertemu dengan Appa, makanya kami bertukar tempat, Appa tidak marah padaku atau Eunji kan??"
Joongi tersenyum mengelus pipi chubby milik Eunha "Tentu saja Appa tidak marah, Eunha-yaa, maafkan Appa, selama ini tidak pernah ada di sampingmu, maafkan Appa" Joongi pun memeluk Eunha kembali
Chaewon dan Eunji pun saling menatap dan tersenyum, seperti bagian yang hilang akhirny terisi kembali.
Joongi pun melepaskan pelukannya lalu menatap Eunji "Eunji-yaa selama ini kau ada di Seoul Bersama Eomma mu??"
Eunji mengangguk lalu ia menghapiri Joongi dan memeluknya, "Appa, Eomma sangat luar biasa, kenapa Appa begitu bodoh karena meninggalkannya"
Perkataan Eunji membuat Chaewon berdehem "Anak-Anak, bisa kalian tinggalkan kami sebentar, ada hal yang harus kami bicarakan" sahut Chaewon,
"Eomma kalian benar, bersenang-senanglah, Appa dan Eomma harus bicara" Timpa Joongi
Eunji dan Eunha saling menatap satu sama lain, mereka tersenyum "Baiklah, nikmati waktu kalian" lalu Eunji menggandeng tanggan Eunha berjalan menjauh dari kedua orang tuanya.
Joongi dan Chaewon pun berjalan menuju salah satu kursi Panjang di pinggir kolam. Joongi mengambil handuk yang memang disediakan disana, ia mengusap wajahnya dengan handuk, ia meringis mendapati pelipisnya terluka, Mungkin saat tergores saat ia terpeleset di kolam tadi
"Oppa kau terluka, tunggu sebentar" Chaewon pun memanggil petugas kolam dan menanyakan apa mereka punya kotak P3k, segera pelayan itu mengambilkannya dan memberikan pada Chaewon
Chaewon duduk di sebelah Joongi "Berbaringlah Oppa, aku akan mengobatinya" Ucapnya, sebenarnya ia sangat gugup karena duduk dengan Joongi dengan jarak sedekat ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Parent Trap
General FictionMisi Saudara Kembar yang terpisah jauh untuk menyatukan kedua orang tuanya kembali,, Apakah Eunha dan Eunji bisa menyatukan kembali kedua orang tua mereka??? -CERITA INI TERINSPIRASI DARI SEBUAH FILM BERJUDUL "THE PARENT TRAP" AKAN TETAPI PEMAINNYA...