51. INSIDEN

772 68 12
                                    

Hai ! Call Me Lalaa

Sebelum baca jangan lupa vote and komen! Hargai karya author

Sebelum baca jangan lupa vote and komen! Hargai karya author

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Follow instagram author

Happy Reading.

VOTE SAMA KOMEN DULU KALO GAK LO PADA GUE BETOT😤

VOTE GAK?! GUE MAKSA NIH

***

"ANAK-ANAK, SEMUA KELUAR DARI TENDA MASING-MASING. DAN BERKUMPUL DILUAR MEMBENTUK LINGKARAN" Ucap Pak Bondan menggunakan pengeras suara.

Semua Murid-murid yang berada didalam tenda pun keluar lalu duduk bersila dirumput dengan api unggun yang berada didepan mereka.

Malam ini, SMA Rajawali akan berkumpul lalu akan bermain Game yaitu Menemukan lima Pita berwarna Merah yang sudah di letakan dalam hutan yang aman oleh Osis.

Dan besok, Mereka akan pergi mendaki dibukit yang tidak lumayan tinggi. Karena Para guru takut terjadi hal-hal yang tidak diingin kan.

"Sebelum kita mulai acara Camping pada malam ini, Alangkah baik nya kita berdoa terlebih dahulu" Ucap Pak Bondan.

Mereka pun berdoa menurut Agama masing-masing.

"Oke! Bapak akan kasih kalian waktu selama Satu jam untuk bermain-main. Lalu kita akan masuk kedalam hutan untuk mencari lima Pita Merah yang sudah diikat dipohon oleh Osis." Ucap Pak Bondan panjang lebar.

"Nanti Bu Sari akan membagi nama-nama kelompok untuk kalian. Jadi ada yang ingin ditanyakan?"

Rey mengangkat tangan. "Cwk sma cwk digabung gak pak?"

APA BEDA NYA CWK SAMA CWK, TOLONG JELASKAN KEPADA AUTHOR!!!!

Okeoke Yang salah Rey bukan Author valid no debat

Rey mengangkat kaki nya. "Cewek sama cowok digabung gak pak?"

KOK KAKI SI?!

SIAPA YANG SALAH? READERS LAH MASA AUTHOR.

Pak Bondan mengangguk. "Satu kelompok terbagi menjadi Enam orang, Siswa lelaki Tiga orang dan Siswa perempuan tiga orang"

"Jangan lupa pak! Saya sama Dara oke! Nanti saya teraktir Bapak di warung Buning. Santai" Ucap Rey.

"Saya tidak butuh teraktir dari kamu! Uang saya banyak" Bangga Pak Bondan.

Rey berdecak. "Yaelah Pak-pak! Belum tau aja dompet saya sama dompet Elang banyakan siapa"

"Banyakan siapa memang nya?" Tanya Pak Bondan.

"Jelas banyakan Elang lah Pak. Gimana sih Bapak ini masa gak tau" Cibir Rey membuat Pak Bondan dongkol.

Raya Aletta NatasyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang