Alexa yang masih nyaman dengan kesendiriannya dipaksa untuk menikah dengan anak dari teman Ayahnya.
Perjodohan yang dibuat oleh orang tua masing-masing tanpa sepengetahuan Alexa.
Alexa hanya pasrah dengan pilihan orang tuanya,mungkin pilihan mereka...
Akhirnya mereka pun sampai, dan masuk ke dalam apartemen.
"Aku akan mandi lebih dulu" Ucap Alexa.
"Hmm" Jawab Gerry hanya dengan deheman saja.
Selama Alexa mandi, Gerry membereskan semua barangnya kecuali milik Alexa, dan tak lama Alexa teriak di dalam kamar mandi.
"Gerry, tolong ambilkan bajuku, aku lupa membawanya" Teriak Alexa di balik pintu.
"Kenapa kamu tidak ambil sendiri saja?" Jawab Gerry.
"Jadi kau ingin aku keluar dengan keadaan telanjang hah, baiklah aku akan ambil sendiri" Ancam Alexa sembari sedikit-sedikit membuka pintu.
"Diam disana dan jangan keluar" Teriak Gerry dengan cepat.
Lalu Gerry membawa koper Alexa dan memberikan nya, Alexa pun berdiri di balik pintu untuk mengambilnya.
"Kenapa haru dengan kopernya" Ucap Alexa sembari mengintip ke arah Gerry.
"Kamu pilih sendiri" Jawab Gerry ketus lalu kembali untuk merapihkan barangnya lagi.
Alexa pun selesai mandi dan segera keluar dari kamar mandi karna hari sudah sore, jadi ia memakai pakaian untuk tidur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gerry menatap Alexa yang baru saja keluar dari kamar mandi.
"Aku akan keluar" Ucap Gerry.
Namun Alexa segera menghalangi niat Gerry dengan cepat berada di depan pintu kamar dan sekarang mereka saling berhadapan dengan jarak yang dekat.
"Kemana?" Tanya Alexa
"Dapur, aku akan cek apa saja yang tidak ada di sana" Jawab Gerry.
"Kamuu, benar ingin mengecek atau hanya ingin menghindari ku saja" Tanya Alexa dengan tatapan menggodanya sembari tangganya memegang dada Gerry.
"Maksud kamu" Jawab Gerry dengan tatapan dingin nya.
"Ah, aku lupa, kamu kan gak tertarik sama tubuh aku, atau jangan-jangan?" Bisik Alexa di telinga Gerry, Namun Gerry segera menyudutkan Alexa ke pintu.
"Jangan-jangan apa? Dengar Alexa, aku laki-laki normal, sekarang aku masih bisa menahan nafsu ku, tapi untuk kedepannya, aku tidak tau apa yang akan terjadi" Ucap Gerry sangat dekat dengan Alexa sampai bisa merasakan nafasnya.
Bukannya takut karena reaksi Gerry, Alexa malah senang, lalu ia maju dan memojokan Gerry sampai Gerry terjatuh di atas tempat tidur.
"Baiklah, aku ingin lihat sampai mana kamu bisa manahannya" Ucap Alexa lalu duduk di pangkuan Gerry.
Gerry kaget dengan perlakuan Alexa saat ini. Alexa dengan lihaynya mengalungkan tangannya ke leher Gerry, Alexa menghirup aroma parfum yang ada di leher Gerry.
"Apa yang kamu lakukan Alexa?" Ucap Gerry.
Namun Alexa tidak menghiraukan pertanyaan Gerry, ia terus fokus terhadap leher Gerry, menjilatnya dan menciumnya sampai-sampai Gerry pun mendesah kecil karena perlakuan Alexa.
Alexa yang mendengar itu pun tersenyum licik, lalu ia membuat tanda di leher Gerry karna ciumannya itu.
"Aku rasa, sekarang aku yang menang" Bisik Alexa lalu turun dan berdiri di hadapan Gerry.
