Tania sekarang sudah rapih dan siap berangkat ke kantor
Tania libur selama 3 hari, dan sekarang Tania sudah sembuh, luka di pipinya juga sedikit menghilang
Tania sudah sarapan, Zaza dan zizi sudah berangkat terlebih dahulu
Tania sedang berjalan untuk menuju ke halte bus
"Say, Lalisa, love me, Lalisa, love me hey!
Call me, Lalisa, love me, Lalisa, love me hey!"Tania berjalan sembari bernyanyi
Saking asiknya, Tania tersentak saat ada orang yang menarik tasnya, lalu kabur
"JAMBRET!!"
"TOLONG!!"
Tania mengejar orang yang menjambred tasnya, di dalam tas Tania berisi dompet dan ponsel
Orang2 yang melihat malah mengira mereka sedang becanda (becanda ndasmu!)
"PAK PAK TOLONG!!, TAS SAYA DI JAMBRET!!"
Warga yang mendengar teriakan Tania langsung mengejar jambred
Dan terlihat pria yang sedang memegang tas Tania di sisi jalan
"Itu pak!!"
Warga langsung menggebuk si jambred , Tania juga ikut menggebuk
Tapi tunggu, Tania merasa salah orang, yang tadi menarik tasnya memakai kaos, dari wajahnya saja Tania dapat menyatakan kalau dia burik
Sedangkan pria yang sedang di gebuk, dia memakai pakaian jas, dan wajahnya saja putih mulus no burik
"EH PAK! PAK! SALAH ORANG"
"Lah?"
"Tadi yang jambret tas saya itu pake baju kaos, terus mukanya juga item"
"Aduh gimana sih neng, maaf mas"
Para warga pun langsung bubar, yang di maksud warga itu warga yang selalu di jalanan, tapi bukan gembel
Tania melihat pria tadi memegang wajahnya yang biru
'duh pasti sakit'
"Pak maaf ya"
Tania menyebutnya dengan embel2 pak, karena dari tampilannya seperti bos
Pria itu menatap tajam Tania
"Saya obatin deh, kita ke sana dulu pak"
Tania membantu pria itu berdiri menuju ke kursi yang berada di halte bus
Banyak pasang mata yang mencuri pandang ke pria itu
"Tunggu dulu pak"
Pria itu memegang tangan Tania
"Kamu mau kabur?!"
"Yaampun engga pak, saya mau ke apotek dulu, suer deh"
"Awas aja kalo kabur!"
Pria itu langsung melepaskan tangannya
Tania bergegas mencari apotek
Dan Tania menemukan apotek, Tania membeli kapas dan Betadine
Setelah Tania selesai membeli yang di butuhkannya, Tania bergegas menuju ke halte bus
Ternyata pria itu masih duduk di kursi
"Saya kira kamu kabur"
"Ihh, bapak tuh gak baik su ujon sama orang lain"
Tania langsung meneteskan Betadine ke kapas, dan mengoleskannya perlahan ke lebam yang berada di wajah pria itu
"Shhh.. pelan2"
Pria itu terdiam memandang wajah Tania yang fokus ke lebam di wajahnya, pria itu seakan melupakan rasa sakitnya saat terfokus ke wajah tania
"Nah udah"
Tania langsung Membereskan betadine dan kapas bekas
Tepat saat itu juga bus datang
"Eh bus nya udah Dateng, saya pergi ya pak"
Saat Tania hendak berdiri , tangannya di tahan oleh pria itu
"Nama"
"Hah?"
"Nama kamu"
"Oooh.. "
"Ck"
"Tania"
Pria itu langsung melepaskan tangannya
Tania pun memasuki bus
***
Tania sekarang sudah duduk di meja kerjanya, matanya tengah fokus pada laptop di hadapannya
"Permisi, maaf mengganggu!!"
Tania berhenti sejenak, dia mengalihkan pandangannya ke arah orang yang berteriak, ternyata yang berteriak adalah Sofia
Tania melihat di samping Sofia , berdiri 3 orang perempuan yang salah satunya yang berada di sebelah Sofia, yang waktu itu datang bersama Alex seingat Tania
Sedangkan di sebelah perempuan itu, Tania merasa sangat familiar dengan wajah itu
Sedangkan yang paling ujung, Tania tidak mengenal wajah maupun namanya
Sofia membagikan seperti kertas?, Pada semua karyawan
Tania juga mendapatkannya
Ternyata itu sebuah undangan pernikahan
Saat Tania membaca siapa yang akan menikah
Degg
Hati Tania bagai di tusuk beribu2 duri
'ALDEN ALEXANDER CARVER'
&
'FRISKA ANATASHA'Di undangan itu terpampang nama lengkap Alex
Tania mendongak ke atas mengerjakan matanya menahan air mata yang akan keluar
Dan di saat itu Tania bertemu tatap dengan perempuan yang menurutnya serasa familiar
Tania melihat dia tersenyum miring
"I'm coming" seringainya
***
"Cari informasi perempuan bernama Tania"
***
😃
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hate Or Love My BOSS?
Romance[FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA] 18+ Tania merasa kebingungan karena dia di panggil oleh sekretaris bos nya untuk menuju ke ruangan kerja bos nya, apa karena terlambat datang beberapa menit?! Tania hanya bisa pasrah jika dia di pecat langsun...