15

3K 134 5
                                    

Tania merasa ada yang memanggilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tania merasa ada yang memanggilnya

"TANIA!!" Kali ini lebih keras

Tania menoleh ke belakang, ternyata yang memanggilnya adalah Regan si buaya darat

"Lo mau kemana bawa tan?" Tanyanya

Tania gelagapan, tidak mungkin dia mengatakan kalau dia kabur, dan sedang mengandung

"I-itu aku mau nyumbang- iya nyumbang semua baju aku yang udah pada kecil ke panti asuhan"

"Oooohh"

Tania bernafas lega

"Lo kesana sendiri?, Kalo sendiri sama gue aja, gue ga bakal ngapa2in kok"

"E-eh gausah kak, aku l-lagi nunggu yang jemput- iya nunggu yang jemput"

Regan menatap Tania intens

Tania yang ditatap seperti itu gugup

"Ke-kenapa?" Tania merutuki dirinya yang bicara seperti orang gagap

Regan tersenyum , namun Tania tidak mengerti senyuman apa itu, karena seperti memberi makna yang lain

"Gue cuma mau bilang, kalo Lo bikin kesalahan dikit aja, semua rencana Lo bakal gagal"

Tania Benar2 gugup

"Yaudah, hati2" Regan mengusap kepala Tania

Regan pun pergi

Tania menghembuskan nafas lega, tadi itu benar2 membuat jantungnya seakan ingin copot

***

Zizi sedang bersantai di ruang tamu, Tania tidak ada di rumah, mungkin belum pulang fikirnya

Cklek

Pintu terbuka

"Zi, Lo sendiri?" Zaza sudah pulang dari rumah sakit dan nampak kelelahan

"Heem, si bocil kayanya belom pulang"

"Hm"

Zaza langsung masuk ke kamar untuk beristirahat

***
Tania sekarang sudah sampai di kostannya, rumah baru untuknya dan calon anaknya

Sederhana dan nyaman, itulah yang dirasakan Tania

***

"Zi, si bocil kok belom pulang ya?"

"Tau?"

Zaza dan Zizi sedang makan malam, dan mereka sangat merasa khawatir kepada Tania

"Zi periksa Sono ke kamarnya, sapa tau dia tadi gak kelihat pas ngelewat"

Zizi pun beranjak dari meja makan

Cklek

Zizi membuka pintu kamar Tania

Sepi

Tapi Zizi seperti melihat ada kertas di tangah2 kasur Tania, sungguh mencurigakan fikirnya

I Hate Or Love My BOSS?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang