─ cold heart • taerose [ 18+ ]

─ 1 ─

karena your mine akan tamat!!
aku buat cerita taerose yg baru..
yeah benar..
lagi lagi mature content dan kali ini bisa lebih banyak adegan iya iya nya:)
so.. bijaklah dalam memilih bacaan, yang masih dibawah umur boleh minggat apalagi bocil - bocil anti fanfic dewasa:)
karena jujur aku rada kesel kemarin kotak pesan wp aku full bocil bocil penganut *bias is mine* , pengen unpublish tapi apa kabar sama yang udah dewasa dan setia nunggu aku update:'(
jadi bingung aku, kudu dilanjutkan apa egk cerita cerita aku..

Happy Reading and I Hope U Enjoy ~ !

.

.

.

Brukk !!

Wanita cantik itu meletakkan bocah 1 tahun dalam gendongan nya itu ke pinggir jalan yang sedang sepi, dingin malam semakin menusuk dan tidak ada lagi orang orang yang berlalu lalang.

Anak kecil itu menatap polos keatas, menatap wanita itu untuk beberapa saat, sampai akhirnya anak itu tertawa dengan dua gigi depan nya yang terlihat seperti kelinci, ia menepuk nepuk tangan nya, sangat menggemaskan.

Wanita itu mengalihkan pandangan nya, ia berbalik dan bersiap pergi dari sana, sampai...

"Mommy!! "

Wanita itu menggeram kesal dan berbalik ..

"Kenapa baru sekarang kau memanggil ku seperti itu!? Kenapa tidak dari dulu?! Dulu kau selalu saja menangis jika bersamaku hingga ayahmu mengira bahwa kau tidak menyukaiku! Sekarang? Ayah mu itu sudah mati, tanpa meninggalkan uang sepeser pun untukku, aku tidak ingin menjadi gelandangan dengan membawa seorang bocah seperti mu!! "

Wanita itu melampiaskan emosinya lalu kembali berbalik untuk pergi dari sana, langkahnya mulai menjauh dari gadis kecil itu, Namun lagi lagi..

"Mommy? "

"Hiks mommyyy!! " Anak itu berteriak dan mulai merangkak, seakan ingin mengejar wanita itu.

Anak kecil itu menangis sambil terus mengulangi kata Mommy .

Wanita itu kembali berbalik, "DIAM!!!!! "

Anak itu semakin menangis tersedu - sedu disana, rasa iba menghampiri hati wanita itu, ia mendekat lalu kembali menggendong anak kecil itu, gadis kecil polos itu tersenyum lucu lagi dan menyandarkan kepalanya pada bahu si wanita.

"Cengeng. Baiklah, kau akan ku angkat menjadi putriku, putri dari Marianne, mulai sekarang namamu bukan lagi Chaeyoung tapi Roseanne. "

Roseanne tidak mengerti namun ia hanya bisa tertawa sambil menepuk tangan nya, Marianne tersenyum dan mengecup manis pipi chubby gadis kecilnya itu.

"Aku akan menjaga mu dengan nyawaku Roseanne, mari kita pergi ke Australia dan mencari pria kaya disana lalu kita kuras semua harta nya."

"Yeyyy, hahaha! "

Roseanne tertawa lagi lagi dan menepuk nepuk tangan nya, walaupun gadis kecil itu tidak paham namun ia terlihat senang.