010. Keberhasilan

547 54 1
                                    

• maaf sudah tdk lama up, sebenarnya sudah lama bikin Chapter ini.. tapi pas mau di up malah ngelag terus keluar sendiri, mana text nya yang ditulis ilang lagi.

Setelah mendarat Kaizo langsung berlari menuju lokasi dimana dia akan melakukan simulasi sebelumnya. "Cepat ikut aku! Aku tau mereka dimana." Ucapnya dengan nada nyaring agar terdengar oleh dua teman barunya itu.

Yang mengemudikan kapal angkasa hanya diam di kapal, karena dikhawatirkan kapal angkasa mereka hilang ditempat-tempat yang mengerikan seperti Planet Cavia. hanya Kaizo, Kenzie, dan Manramen yang akan menyelamatkan para anggota tapops lainnya.

"Berapa jauh lagi Kaizo?" Tanya Kenzie yang sudah mulai kelelahan mengikuti Kaizo.

"Tidak jauh lagi, hanya 5Km saja lagi." Balas Kaizo, Kaizo sudah terbiasa jalan kaki 35km jadi menurutnya 5km itu kecil.

"Kalau jauh gini mending tadi pakai kapal angkasa saja.." Gerutu Manramen.

"Lagian ngapain sih mendarat nya disitu, ini semua sal.." Ucap Kenzie.

"Diamlah, kalian Pasukan Tempur-A kan harus strong! Ish bagaimana kalian ini bisa masuk Tempur-A?" Kaizo memotong ucapan Kenzie, sepanjang perjalanan Kenzie dan Manramen hanya berkelahi tetapi Kaizo menghiraukannya saja, maklum orang stress emang gitu katanya.

Akhirnya setelah sekian lama berjalan akhirnya sampai juga dilokasi yang telah ditunjukan oleh Kaizo, terdapat sebuah perumahan yang sangat mewah dan berteknologi canggih.. mereka langsung berjalan menuju kesana.

Mata mereka terpukau melihat kemajuan teknologi yang ada disekitar mereka, sampai mereka melihat sebuah bangunan yang tinggi dan besar tetapi bangunan tersebut tidak sebagus perumahan yang mereka lihat.

Kaizo melihat gadget nya, lokasi yang telah diberikan berakhir disitu. "Ayo masuk, seperti nya mereka ada didalam." Ujarnya. Dengan keberaniannya dimemasuki gerbang bangunan tersebut.

Hawa aneh dirasakan ketika mereka memasuki tempat tersebut, seperti ada sesuatu mengerikan yang akan terjadi. Tetapi mereka tetap maju dan mencari tujuan mereka datang kesana, semakin memasuki tempat tersebut, semakin dirasakan hawa aneh yang muncul.

"Semakin kedalam semakin kotor dan aneh ya tempat ini." Ucap Manramen. Akhirnya mereka sampai kedepan pintu bangunan tersebut, tetapi tidak bisa dibuka begitu saja. "Kita perlukan kata sandi untuk memasuki ruangan didalam bangunan ini." 

"Aku akan meretas pintu ini." Kenzie mulai meretas pintu tersebut, berharap pintu itu dapat terbuka. Tiba tiba Kaizo mendorong Kenzie sampai terjatuh. "Apa yang kau lakukan Kaizo??!" Pekik Kenzie tak terima.

"Shh. Jangan masuk lewat pintu depan, pasti ketika kita membuka pintu ini akan ada penjaganya. Lebih baik kita mencari pintu lain."

"Ya, Kaizo ada benarnya. Lebih baik kita cari akan sahaja dulu, dan juga menyimpan energi." Sahut Manramen

"Ck yasudah, tapi tidak usah mendorong sampai jatuh juga." Ujar Kenzie mendengus jengkel.

Tetapi ketika mereka mulai berjalan menjauh dari pintu itu, terdapat seseorang yang membuka pintu tersebut.

"P, liat itu." Manramen menunjuk orang yang baru saja memasuki bangunan tersebut.

"Yaa! Apa dia tidak melihat kita?" Heran Kaizo.

"Entahlah, tapi jangan masuk lewat sana.. bisa saja dia mau menjebak kita, benar bukan?" Sahut Kenzie.

Hindered of Revenge ✦ 𝐊ai𝐳o ' Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang