4. Tawaran

31K 2.2K 150
                                    

New terdiam dan tak bisa bergerak saat tangannya kini merasakan milik Tay yang benar-benar keras

"New, ayo kita coba. Saya janji akan melakukan itu sekali, kalau gak enak-- kita bisa lupakan semuanya" ujar Tay pelan

New memicingkan matanya "Trus kalau enak?"

Tay menyeringai "Kamu bisa menjadi partner saya untuk hal itu"

New yang mendengar itu langsung meremas milik Tay dengan kuat "Jangan mimpi!!!!!!"

"AWW!!!!!!" Teriak Tay kesakitan

New menarik tangannya dan kembali menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut "Saya gak akan mau! Jangan pernah bermimpi gitu pak! Nanti saya carikan cowok yang pas untuk bapak"

Tay menggertakkan giginya dengan kesal. Pertama, Tay kesal karena New meremas miliknya dengan sangat kuat disaat miliknya sedang mengeras untuk kedua kalinya. Yang kedua, Tay kesal karna kenyataan New yang masih tak mau tidur dengannya disaat Tay sudah jujur dengan keadaannya

Ya, rahasia terbesar Tay yang sebenarnya adalah Tay sebenarnya seorang impoten, bukan hiperseks seperti rumor yang beredar. Tay selama ini senang saat dirinya dirumorkan seperti itu, dibandingkan orang-orang tau bahwa Tay seorang impoten

Selama ini Tay tak pernah menerima kenyataan itu dan terus membawa banyak wanita ke kamarnya hanya untuk memastikan dan membuat Kenzo bangun. Tapi usaha Tay terus gagal, hingga tadi pagi tadi akhirnya Kenzo bangun, dan itu semua karna ulah New

Tay mengelus Kenzo dengan lembut. Rasa sakit itu mulai perlahan menghilang, dan Kenzo sepertinya sudah kembali tertidur

Tay benci dengan kenyataan Kenzo yang kembali tidur. Selama ini Tay susah payah membangunkan Kenzo hingga melakukan banyak terapi dan mengkonsumsi obat-obatan, tapi semuanya tak berhasil

Dan kini disaat Kenzo akhirnya bangun, Kenzo tak mendapatkan nutrisi yang seharusnya

Tay yang kini kesal pun kembali menurunkan selimut yang menutupi wajah New

"New, sekali aja" Tay menatap New dengan tatapan memohon

"Gak!" Balas New tegas

"Sebentar aja, gak lama kok" ujar Tay lagi

"Gak pak!"

Tay mendengus kesal "Kamu gak kasian sama Kenzo? Setelah dia bangun dari koma, dia harusnya mendapatkan nutrisi yang tepat, New"

"Minta nutrisi itu ke dokter pak, jangan ke saya" balas New ketus

"New, saya udah ke dokter. Selama dua puluh tahun, tapi dokter gagal"

"Yaudah cari nutrisi ke orang lain. Jangan saya pak. Saya gak berpengalaman"

Tay tersenyum mendengar jawaban New "Kalau itu yang kamu takutkan, saya bisa bantu kamu menjadi seorang profesional di bidang ini"

"Gak, terima kasih. Saya lebih memilih menjadi seorang amatir" balas New

Senyuman Tay kembali luntur "New, saya bisa naikkan gaji kamu seratus kali lipat" rayu Tay lagi

New yang mendengar itupun terdiam dan menatap Tay tajam "Saya gak lagi lelang pantat saya pak, jadi jangan tawar menawar dengan saya. Saya gak akan pernah mau"

"Kamu bisa bilang gitu karna kamu belum coba, New"

"Dan saya gak berniat mencobanya" jawab New dengan cepat

"Kalau kamu gak mau itu, kita bisa lakuin dengan perlahan. Misalnya dengan kiss dulu, gimana?" Tay menaik-turunkan alisnya

New memicingkan matanya "Bapak lagi ngajakin saya melakukan Friends with Benefit?"

Boss-Secret(ary) | End✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang