Teken Bintang sebelum baca!
Happy reading
Bukan Jaehyun namanya kalau tidak nekad datang ke apartemen Yuju saat tahu gadis itu berada di situ.
Yuju memang sudah melarang, tapi apakah Jaehyun mau mendengar? Tentu saja tidak. Dia sangat merindukan gadisnya, sudah satu Minggu mereka hanya berhubungan lewat telfon tanpa bertemu.
"Dasar pria keras kepala, seharusnya kau tidak perlu kemari. Besok kau sibuk jangan lupa" Yuju menatap sebal pada Jaehyun yang hanya menunjukkan cengirannya.
Tanpa menjawab pria itu langsung mendorong Yuju pelan membawanya masuk ke dalam apartemen, jangan lupa Jaehyun kembali menutup pintunya.
"Yuju, kau jangan marah-marah. Aku sangat merindukanmu asal kau tahu, dan apa kau tidak merindukanku?" Jaehyun menatap Yuju yang hanya diam menatap dirinya balik.
Yuju tidak menjawab, tapi dia berjalan mendekat segera menubrukkan tubuhnya dengan Jaehyun. Ia melingkarkan lengannya di pinggang ramping Jaehyun.
"Aku merindukanmu juga, tapi kau kan sibuk. Aku tidak ingin kau kelelahan Jaeh" Yuju bergumam dengan menghadap dada bidang Jaehyun.
"Lelah ku akan hilang jika aku melihat senyummu, kau adalah semangat ku. Semua akan terasa lebih baik jika aku bersama mu" Jaehyun mengelus rambut kepala Yuju.
Yuju tersenyum lebar, ia mengeratkan pelukannya. Meskipun mereka sudah berpacaran selama 2 tahun tapi tetap saja Yuju merasa malu jika diperlakukan manis oleh Jaehyun.
"Tadi ada tamu?" Tanya Jaehyun membuat Yuju perlahan melepaskan pelukannya.
Ia mendongak menatap Jaehyun masih dengan tangan yang melingkar di pinggang pria itu.
Yuju mengikuti arah pandang Jaehyun yang tertuju tepat pada mangkok ramyeon bekas Taehyun tadi, Yuju lupa memindahkannya.
"Punya siapa?" Tanya Jaehyun lagi
Gadis itu kembali menatap kekasihnya
"Ah itu tadi Taehyun datang kemari, dia bilang ingin makan ramyeon buatan ku"Wajah Jaehyun berubah menjadi cemberut, dia mengerti maksud lain dari anak kecil itu datang kemari. Taehyun itu menyukai Yuju, tapi gadis ini saja yang kurang peka.
"Hei kenapa dengan wajahmu ini?" Yuji terkekeh kecil sambil menguyel-uyel pipi Jaehyun.
"Jangan bilang kau cemburu dengan Taehyun? Astaga Jaehyun, dia itu sudah seperti adikku sendiri tahu"
"Iya iya dia sudah seperti adikmu, sekarang lebih baik kita tidur, aku mengantuk"
Mereka memang sering tidur bersama, jangan berfikir macam-macam ya. Tidur dalam artian mereka saling memeluk satu sama lain, menyalurkan rasa rindu sekaligus dapat menghilangkan rasa lelah dari kesibukan keduanya.
"Aigoo, baiklah mari kita tidur tuan pencemburu" ajak Yuju sambil terkekeh.
"Bagaimana harimu hm?" Tanya Jaehyun sambil sesekali mengecup kepala Yuju yang berada di lehernya. Mereka sedang berbaring, saling berhadapan dan memeluk satu sama lain.
"Biasa-biasa saja" jawab Yuju sambil terus mengendus aroma wangi dari tubuh Jaehyun.
"Kau sendiri bagaimana? Dan ku dengar kau akan bermain drama" Yuju sedang membuat pola abstrak di dada bidang Jaehyun yang tertutup kaos hitam polos.
"Tahu darimana?" Tanya Jaehyun, padahal dia baru ingin memberi tahu Yuju, tapi gadis itu malah sudah tahu duluan.
"Dari Jaemin"
Sebenarnya Jaehyun sudah bisa tebak sih kalau Jaemin yang memberi tahu Yuju, mengingat bocah itu yang sangat bucin pada kekasihnya ini, jadi pasti dia akan melakukan apapun yang diinginkan oleh Yuju termasuk memata-matai dirinya. Jangan lupa Haechan Mark juga yang sangat mengidolakan sosok Yuju.
Ah Jaehyun pikir semua anak NCT juga mengagumi kekasihnya.
"Kau bertemu dengannya?"
"Ani, kita hanya melakukan video call"
"Jaehyun-ah" panggil Yuju dengan serius membuat Jaehyun sedikit bingung.
"Ada apa?" Jaehyun menatap Yuju yang sudah mendongak menatap dirinya juga.
"Jika aku bermain drama juga, tidak apa-apa kan?"
Jaehyun terdiam sebentar, dia sebenarnya tidak rela jika Yuju harus berinteraksi dengan pria lain. Tapi mau di apa dia ini harus profesional juga kan, mengingat pekerjaan mereka ini sebagai idol dan juga aktris/aktor.
"Kau akan bermain drama? Dengan siapa?" Jaehyun mencoba biasa saja dengan menunjukkan senyum manisnya.
"Ada sih tawarannya, sebagai pemeran utama bersama Younghoon The Boyz. Jika kau setuju besok kita akan menandatangani kontrak"
Mendengar nama Younghoon yang di sebut Yuju, membuat hati Jaehyun sedikit terusik. Younghoon itu sangat tampan yah meskipun masih tampanan dirinya( Jaehyun be like😂). Dia hanya takut jika Yuju itu berpaling darinya, tapi Jaehyun harus percaya meskipun hatinya tetap gusar.
"Ini karirmu dan aku akan terus mendukungmu" Jaehyun tersenyum membuat Yuju ikut tersenyum. Yuju kembali memeluk Jaehyun, ia sudah sangat mengantuk sekarang.
Deru nafas yang teratur membuat Jaehyun yakin kalau Yuju sudah tertidur. Ia mengecup kening Yuju singkat.
"Aku menyayangimu" ucapnya sebelum menyusul kekasihnya ke alam mimpi.
TBC!
Semoga gak bosan ya:(
7 November 2021
RjnWife❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
MY GIRLFRIEND
FanfictionYᴜᴊᴜ ʏᴀɴɢ ᴅɪʜᴀᴅᴀᴘᴋᴀɴ ᴅᴇɴɢᴀɴ ʙᴀɴʏᴀᴋ ᴘɪʟɪʜᴀɴ. -fanfic -short story