[HAPPY READING]
.
Atmosfer di ruangan temaram itu memberat, Jihoon menatap kosong recorder yang ada di tangannya dan Hyunsuk yang terdiam di sampingnya. Bersandarkan ranjang Jihoon di belakang mereka.
Banyak hal yang terpikirkan di kepala mereka. Namun enggan untuk berbicara.
Apakah Jihoon bisa berdamai dengan trauma dan perasaan bersalah yang menghantuinya.
Dan Hyunsuk bisakan dia mendapatkan perasaan yang diinginkan olehnya. Menghentikan lelucon hidup tentang kisah cintanya yang selalu berakhir sepihak.
Mungkin terdengar egois, tapi Hyunsuk hanya ingin Jihoon hanya melihat padanya.
Karena dia sendiri terlanjur menyukai Jihoon.
Berharap Park Jihoon berdamai dengan semua kenangan yang menyakitkan
"Park Jihoon," panggil Hyunsuk. Jihoon tidak menyahut, tangannya bergetar pelan.
Hyunsuk sedikit terkejut.
Bibir lelaki itu terlipat ke dalam dan cairan bening berdesakan keluar dari netranya.
Tubuh mungil Hyunsuk berusaha merengkuh tubuh Jihoon. Telapaknya mengusap perlahan punggung kokoh itu.
"Menangislah Park Jihoon," seperti matra, Jihoon menangis di dekapan Hyunsuk.
Jihoon menangis. Di pelukan Hyunsuk, dimana dia bisa menyembunyikan wajah menangisnya. Tidak perlu khawatir orang lain akan melihat kesedihannya. Suara tangisannya teredam dengan sempurna, Eomma Jihoon dan Jinhwan hyung tidak akan mendengarnya.
Cukup lama Jihoon menangis dalam dekapan Hyunsuk. Dan Hyunsuk tidak masalah akan itu.
"Jihoon-ah, aku memang bukan Doyoung, tapi..."
Hyunsuk ragu.
KAMU SEDANG MEMBACA
BELIEVE [HoonSuk]💖💜
FanfictionHubungan tarik ulur yang melelahkan bagi Hyunsuk. Park Jihoon dengan masa lalunya, dan rasa trauma. 📌Bahasa baku;; ❗Homophobic menjauh, jangan nekad bitch; No NC; rated T ®👁🗨 Park Jihoon as Dom Choi Hyunsuk as Sub