chapter 1

1.9K 116 1
                                    

-kita yang diperlakukan secara berbeda-
















Disuatu hari,terdapat keluarga yang berisi 7 anak laki-laki dan hampir semuanya diperlakukan berbeda namun yang diperlakukan dengan sangat sangat buruk ia lah anak bungsu nya

"AYAH BUNDA"teriak sang pemuda bersuara nyaring

"Jangan teriak teriak le sakit telinga bunda"ucap sang bunda

Dia Leo anak ke 6 ,dia diperlakukan sangat special oleh kedua orang tua nya entah kenapa

"Hehehe maaf bun"ucap leo

"Juna panggilkan adik mu ,sudah pukul berapa ini"ucap sang bunda

"Iya bun"ucap juna

Juna beranjak dari kursi nya kaku berjalan naik keatas dan berjalan kearah kamar aji,sekarang ia sudah berada dikamar aji

"Woi aji bangun gak lo kebo banget sih"ucap juna

Namun tak ada jawaban dari sang adik,ia menggoyangkan tubuh sang adik dengan cepat,ia kesal karna sudah beberapa kali membangunkan aji namun ia tak kunjung bangun

"Juna kalau mau bangunin adeknya tuh pelan pelan jangan kek punya dendam kamu"ucap seseorang

Itu rendi abang mereka yang kedua,ia adalah seseorang yang sangat bertanggung jawab dan sangat menyayangi adik nya

"Iya bang"ucap juna

"Aji ayok bangun dek"ucap rendi

"Iya bang"ucap aji

Aji beranjak dari kasurnya berjalan ke kamar mandi membersihkan diri nya lalu berjalan turun kebawah

"Pagi bun"ucap rendi

"Pagi ren"jawab weira

"Aji maaf bunda lupa buatin bekel"ucap weira

"Gapapa bun"ucap aji

'Kan emang gak pernah buatin gue bekel,cari muka ama ayah ini pasti ' batin aji

Lalu,Mereka menyantap makanan mereka masing masing setelah itu mereka bersiap siap untuk ke sekolah

"Bang,aji udah siap"ucap aji

"Iya ayok"ucap juna

Setelah itu juna mengantar kedua nya kesekolah

"YOGA"teriak aji

"Ajiii"ucap yoga

"Bang gue kekelas bareng Yoga ya"ucap aji

"Iya ji"jawab nathan

Aji dan Yoga berjalan kekelas mereka dan sembari mengobrol

"Eh ji katanya hari ini ada ujian dadakan tau"ucap yoga

"YANG BENER?"tanya aji

"Iya"ucap yoga

"Sialan gue belum belajar,habis gue dipukul bunda"ucap aji

"Gue kekelas duluan "ucap aji lalu berlari dengan cepat kerah kelas

"Sial banget gue"ucap aji

Ia dengan cepat menaruh tas dan membuka buku,namun tak lama guru yang dimaksud sudah masuk ke kelas sebelum ia belajar

"Oke anak-anak silahkan ambil selembar kertas dan kita akan memulai ujian kita"ucap sang guru

Mau tak mau aji harus mengikuti arahan dari sang guru ia. Merobek sebuah kertas lalu mengerjakan soal nya

Mereka diberi 15 menit untuk mengerjakan soal yang diberikan

"15 menit berlalu kemarikan kertas kalian,dan nilai akan langsung bapak kasih hari ini"ucap sang guru

Aji hanya bisa berpasrah kepada tuhan,karna ini sangat mendadak,ia tak sempat belajar




















































To be continued

JANJI AJI [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang