chapter 3

953 74 0
                                    

-kita yang diperlakukan secara berbeda-



















"APA APAAN KAMU ,PANGGIL ABANG MU"ucap weira

"Kenapa sih bun kan ini salah aji kenapa harus bang rendi yang dimarahin bunda boleh pukul aji boleh hukum aji tapi jangan bang rendi, bang rendi gak punya salah"ucap aji.

"MULAI MELAWAN KAMU"ucap weira

PLAK

Satu tamparan menggema ke seisi rumah
Aji yang mendapat tamparan itu hanya bisa memegang pipi nya

Lalu nathan dan rendi yang mendengar suara tersebut langsung turun ke ruang tamu

"Ada apa sih bun"ucap nathan

"Ya tuhan ji"ucap rendi lalu berlari kearah aji.

"AJARKAN ADIK KAMU AGAR TIDAK MELAWAN DENGAN ORANG TUA NYA DAN KAU RENDI AJARKAN ADIK MU"ucap weira

"Aji tidak melawan aji berbicara fakta ketika aji yang dapat nilai jelek bang rendi yang selalu disalahin dan sekarang bunda tampar aji, it's okay bunda tampar aji tapi jangan pernah sentuh bang rendi"ucap aji

"AJI KURANG AJAR KAMU SAMA ORANG TUA YA JI"teriak weira

"Bun,udah lah,aji dapat nilai 90 juga udah Bagus bun,kenapa harus dapat 100 itu juga ujian dadakan bun,bunda juga gabisa salahin aji ataupun rendi bun"ucap rendi

"Kamu gak berhak atur bunda"ucap weira

"Aji keruangan bunda"ucap weira

"BUNDA STOP,BUNDA JUGA GA BERHAK ATUR AJI,KITA SEMUA ANAK BUNDA TAPI KENAPA BUNDA PERLAKUKAN KITA SECARA BERBEDA BUN,KITA SEMUA SEDARAH BUN,KITA SEMUA MANUSIA BUN"ucap nathan dengan nada membentak

"Aji kamu lihat?sekarang abang abang kamu memihak kamu,tapi bunda gak peduli keruangan bunda sekarang "ucap weira lalu meninggalkan ke 3 anak itu

"Jangan pergi ji"ucap nathan

"Bang sekalipun gue ga pergi,gue bakal tetap dipukul,gue gamau ngerasain sakit lagi,badan gue hancur bang,batin gue juga hancur,biarin gue pergi"ucap aji

"Ji,kalau ada apa apa panggil kita ya ji"ucap nathan

Setelah itu aji pergi keruangan sang bunda,sang bunda sudah memegang rotan

"Kamu tau apa salah kamu kan aji?"tanya sang bunda

"Tau bun"ucap aji

"Ucapkan apa kesalahan yang telah kamu lakukan"ucap weira

"Nilai aji ga sempurna"ucap aji

"Abang abang memihak ke aji"ucap aji

"Abang abang bentak bunda"ucap aji

"Aji bunda tau kamu gak bodoh 3 dikali 5 berapa aji?"tanya weira

"15 bunda"ucap aji

"Duduk"ucap weira

Aji tak bisa melawan sang bunda,ia duduk lalu weira mulai memukul aji dengan rotan yang ia pegang tadi

"AJI KAMU TAU,KAMU ITU ANAK SIALAN YANG TIDAK BISA APA APA"ucap weira

Aji tak bisa berbuat apa apa ia hanya bisa menangis setiap pukulan yang ia dapat dipunggung nya

'Bunda kejam,bunda ke jam'  batin aji

Setelah weira selesai memukul aji,ia membiarkan aji tergeletak disana,aji yang sudah tidak berdaya,tak bisa berbuat apa apa





















































To be continued

JANJI AJI [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang