Tak terasa hari sudah malam biasanya marka sudah pulang
Tiba-tiba ada suara ketukan
Ya pasti itu adalah marka
Aji bergegas untuk membuka pintu
"Udah pul-"ucap aji terpotong saat marka membuka mulut
"Hah sudah lah tak usah muncul didepan ku pergi kau"ucap marka
Sebenci itu dia dengan aji
Apa salah ajiLalu aji langsung lari keatas
Leo turun kebawah melihat sang abang sudah pulang
"Abang"ucap leo lalu berlari kearah abangnya
"Kesayangan abang kenapa belum tidur hmm? "Ucap marka lalu mengelus rambut leo
Aji yang melihat itu dari atas merasa bahwa abang nya sangat membenci nya
Ya tuhan kenapa bang marka benci banget sama aji batin aji
Aji langsung bergegas ke kamar rendi untuk belajar
"Bang"ucap aji
"Masuk ji"ucap rendi
"Mau belajar? "Ucap rendi
Aji hanya mengangguk
Rendi menjelaskan semua pelajaran itu
02:00Tepat dijam 2 mereka selesai belajar
"Oke makasih bang"ucap aji lalu memeluk rendi
"Sama sama "ucap rendi lalu memeluk kembali sang adik
"Tidur sana"ucap rendi
Aji mengangguk lalu pergi ke kamar nya
Apakah aji tidur? Oh tentu tidak
Sesampainya di kamar aji akan terus belajar
Aji belajar sampai tertidur06:00
"Aji ayok bangun"ucap juna
"Iya"ucap aji lalu pergi kekamar mandi
Selesai dia mandi dia kebawah untuk sarapan
"Sini makan ji"ucap nathan
Aji duduk dimeja makan lalu melahap makanan. Nya
"Bang aji pergi dulu"ucap aji lalu keluar dari rumah ya
Sesampainya disekolah
"Ji sini lo"ucap seseorang
"Ehhh kenapa tarik tarik"ucap aji
"Lo gak usah deketin wildan ya karena wildan itu punya gw"ucap seseorang
"T-tapi kan"ucap aji terpotong
"Gak usah banyak bacot, woi keluar lo pada"ucap seseorang
Geng nya keluar lalu melempar kan tepung, telur, air ke arah aji
To be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
JANJI AJI [END]
Short StoryAji, laki laki yang dianggap pembawa sial START:18 NOV 2021 END:31 JAN 2022