Di hari Sabtu pagi, Yue Zhishi bangun lebih awal dan membantu Lin Rong menyiapkan sarapan. Flu yang kemarin menyerang masih belum juga sembuh, dia terbatuk beberapa kali setelah meminum segelas susu. Dia mendengar desakan Lin Rong dan segera minum obat. Setelah beberapa saat, Song Yu turun ke bawah dan beranjak pergi setelah memakan siomay. Yue Zhishi buru-buru meninggalkan dapur ketika mendengar pintu ditutup.
"Bibi Rong, aku juga berangkat."
Lin Rong keluar dengan tergesa-gesa. "Kau tak ingin makan lebih banyak? Atau kau akan makan di restoran mewah?" Dia menyadari Yue Zhishi mengenakan hoodie berwarna hitam lengkap dengan maskernya dan berkata, "Darling, kau ingin pergi ke ulang tahun temanmu atau ingin berkelahi?"
"Aku akan telat, tidak bisa bicara!" Yue Zhishi mengambil barang bawaannya dan pergi secepat mungkin.
Budaya sarapan di kota ini terukir dalam setiap tulang warganya--jalanan akan selalu ramai di pagi hari. Tidak peduli jalan utama atau hanya gang-gang sempit, di sana akan ada kedai untuk sarapan dalam berbagai varian dan banyaknya pengunjung yang mengantri untuk makanan favorit mereka.
Kedail kecil memang tidak punya tempat yang luas, jadi tidak ada aturan dimana mereka harus duduk atau berdiri. Orang biasanya berdiri di tepi jalan dengan mangkuk mereka, makan sambil berbincang ringan. Bahkan para siswa yang buru-buru masuk kelas juga membawa satu cup mie kering atau tahu, makan selagi berjalan menuju sekolah. Itu adalah hal unik mereka untuk bertahan hidup.
Melewati jalanan yang ramai dan penuh asap, Yue Zhishi akhirnya menemukan Song Yu di bawah lampu lalu lintas.
Mungkin karena harus memberi pidato, dia memakai kemeja formal berwarna hitam yang dimasukkan ke dalam celana dengan ujung lengannya digulung satu kali. Kakinya yang panjang dan pinggangnya yang ramping jadi terlihat jelas, membuatnya sangat mencolok di tengah keramaian.
Yue Zhishi dari awal memang tidak ingin datang ke acara ulang tahun temannya, jadi ketika dia tahu Song Yu harus memberi pidato, tidak mungkin dia memilih untuk datang ke pesta. Tapi karena Song Yu melarang bahkan orang tuanya sendiri untuk datang, tidak mungkin juga dia akan membiarkan Yue Zhishi datang.
Jadi Yue Zhishi tidak punya pilihan lain selain diam-diam mengikuti. Lagipula, lokasinya pasti akan dipenuhi oleh orang, Song Yu tidak akan bisa menemukannya dengan mudah.
Lampu berubah menjadi warna hijau, dan mereka berdua berjalan menuju stasiun kereta dengan jarak 10 meter yang memisahkan mereka. Mulanya Yue Zhishi takut Song Yu akan memanggil taksi, dia bersyukur Song Yu memilih untuk menggunakan transportasi umum--jika tidak, dia akan terlihat seperti aktor di dalam film yang akan menyuruh sopir taksi untuk mengikuti mobil di depan.
Yue Zhishi berhasil masuk ke gerbong kereta tepat di belakang Song Yu di saat-saat terakhir. Dia bersembunyi di balik seorang lelaki tua dan mengintip Song Yu, lelaki tua itu dengan rasa ingin tahu mengikuti arah pandangnya sebelum berbalik untuk menatapnya dengan wajah penuh rasa curiga.
Yue Zhishi menarik tudungnya dan mundur setengah langkah. Dia kemudian mengubah penyamarannya dari bersembunyi di balik lelaki tua menjadi berpura-pura layaknya pekerja kantoran lain yang sedang bermain ponsel.
Kereta Jalur 2 semuanya didekorasi dengan warna pink. Bahkan tiang-tiangnya berwarna pink, membuat Song Yu yang berdiri di kereta dengan pakaian hitamnya memiliki subversi yang cukup aneh di sekelilingnya, seperti penghalang alami yang mengisolasinya dari seluruh dunia. Yue Zhishi terus menatap ke atas dan tidak menyadari kalau dia sendiri juga berdiri di sana dengan pakaiannya yang berwarna hitam.
Sudah jelas, di sana terdapat dua titik hitam kecil di antara gelembung berwarna pink.
Gelembungnya pecah di saat mereka berdua harus turun. Yang lebih tua berada di depan, sedangkan yang muda bersembunyi di tengah kerumunan. Mereka keluar dari stasiun dengan banyak pintu keluar. Ketika menaiki tangga, seorang Ibu muda berada di depan Yue Zhishi, dia membawa tas ransel yang cukup besar, satu tangannya membawa koper, dan tangan lainnya menggandeng seorang anak berumur 3 tahun. Dia butuh berhenti beberapa kali untuk beristirahat.
![](https://img.wattpad.com/cover/283265942-288-k195932.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[Terjemahan] Lovely Allergen
RomanceJudul: 可爱过敏原/Lovely Allergen Author: 稚楚/Zhichu Chapter: 102 Chapter + 7 Ekstra Penerbit: JJWXC RAWS: http://www.jjwxc.net/onebook.php?novelid=4004322 Terjemahan ulang dari Bahasa Inggris milik Amytranslation. LINK: https://amytranslations929.wordpre...