MM : 06

435 132 72
                                    

NORMAL POV

Suara burung gagak menyertai keheningan setelah Pangeran Demon bernama Jeong Jae itu mengucapkan kalimat yang cukup mengancam bagi kaum Nephilim.

Sampai Shin Dae memajukan tubuhnya mendekat pada Jeong Jae.

"Mau apa kau?" tantang Shin Dae, mencoba mengabaikan rasa takutnya. Bau dan ciri fisik nephilim nya sudah kembali seperti semula, dimana kecantikannya menjadi berkali-kali lipat.

Jeong Jae cukup terkejut dengan kecantikan asli Nephilim yang di miliki Shin Dae.

"Ikutlah ke istana Demon denganku,em Nona Shin?" Jeong Jae langsung tau marga gadis itu begitu melihat bintik segitiga kecil berwarna biru di antara lipatan dahinya. Itu berarti tanda yang ditorehkan bagi keluarga kerajaan. Sama seperti warna matanya yang memerah darah.

Sekali lagi Shin Dae bergidik. Ia ketakutan, walaupun berusaha semaksimal mungkin menutupinya, "Minggir dari portalku, Jeong Jae!"

Jeong Jae mendengus meremehkan, "Lakukan jika kau bisa."

Kesal, Shin Dae mendesis,ia menggunakan kekuatan pengendali pikirannya untuk menyerang Jeong Jae. Tetapi kemampuan sihir proteksi Jeong Jae lebih baik, serangan itu sama sekali tak berdampak padanya.

Jeong Jae berteleportasi dan langsung berpindah sekejap mata, sekarang dia berada di samping belakang Shin Dae, menyihir sayap gadis itu agar menekuk dan mencekal lengan Shin Dae, dan dalam satu sentakan mantra yang kuat, tubuh Shin Dae terkulai pingsan.

Saat itu Jeong Jae mengamatinya sejenak, menilai betapa halus dan sempurna wajah sang Nephilim, tetapi tetap saja, tidak bisa menyingkirkan kebenciannya pada bangsa Nephilim.

Mereka kaum cahaya, sedangkan ia terbuat dari api. Mereka anak-anak malaikat, sedangkan ia adalah keturunan Lucifer. Bangsanya akan terus menghabisi bangsa Nephilim jika ada kesempatan.

Dengan pikiran seperti itulah, Jeong Jae mengangkat tubuh Shin Dae,kali ini Jeong Jae tak berteleportasi,namun membuka sayap hitam besarnya, dia terbang sembari mengangkat tubuh sang gadis Nephilim sehingga dapat di lihat oleh bangsa Demon lainnya.

Jeong Jae berpikir,keluarga kerajaan pasti senang jika mengetahui ada seorang Nephilim yang melanggar peraturan perbatasan,terlebih jika Nephilim itu adalah putri kerajaan sana.

Satu hal yang membuat Jeong Jae merasa heran dengan dirinya sendiri. Alasan mengapa dia menyentuh dan memperlakukan Shin Dae dengan lembut. Seolah-olah gadis Nephilim itu adalah kaca, yang akan hancur jika ia menggendongnya dengan kasar.

"Sadar Jeong Jae! Dia adalah seorang Nephilim."

~Mysterious Man~

Dalam satu waktu, Dahyun ingin menghilang sejenak dari dunia. Bagaimana tidak, satu saja makhluk yang tak sengaja ia bawa masuk ke rumah membuatnya gila setengah mati karena Jeong Jae terus menerus bilang bahwa dia adalah Shin Dae,dan sekarang ada satu makhluk lagi yang katanya di perintahkan petinggi Demon untuk mengawasi Jeong Jae.

"Dunia manusia sama sekali tidak seru,ah aku ingin makan daging rusa dan gajah."

Jangan tanya suara itu berasal dari siapa, tentu saja dari pengawalnya Jeong Jae yang cukup tidak tau diri selama tinggal di rumah Dahyun.

MYSTERIOUS MAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang