Another World (SELESAI)

#4#

Kini jam sudah menunjukkan pukul 00:34 sedangkan Yaya Masi mengunci pintu kamarnya.sedari tadi ia belum keluar kamar,dan belum pula makan malam.ia tidak mempedulikan perutnya yang sudah berbunyi meminta disi,gadis itu menatap pemandangan diluar dari jendela kamarnya dengan datar.sambil menghapus benih-benih air mata yang berjatuhan.

"Seandainya waktu bisa diulang kembali,aku akan memilih untuk pergi dari posisi sekarang yang dimana dunia sangat kejam."ucap Yaya yang masi memandang jalanan kota yang sudah sepi,lampu lampu jalan yang terang.

Gadis itu berjalan dengan lesu keranjang tidurnya.ia mengambil sebuah buku yang tadi ia ambil tadi diperpustakaan.Sebenarnya ia malas membaca buku itu sekarang,tapi karena bosan dan prustasi ia mencoba menenangkan diri dengan banyak membaca.

Yaya membuka buku itu,Masi banyak debu yang tertela disetiap lembarnya yang kuno.ia membuka halaman satu yang dimana ada kalimat aneh yang tertulis.

Semua orang pernah merasakan pahitnya dunia,semua orang pasti pernah diuji.
Jika kau tidak ingin direndahkan banyak orang memilih untuk belajar keuniversitas yang lebih tinggi.mereka menuntut ilmu setinggi-tingginya.
Tapi sebelum itu kalian harus menikmati hidup sebisa mungkin.

Gadis itu heran dengan kalimat yang tertela dilembaran tersebut.apa maksud dari kalimat "Menikmati"? karena penasaran dengan lembar berikutnya Yaya pun membuka lembar kedua.kalimat yang tertela seakan akan menyuruh seseorang membaca sebuah mantra.yaya tidak percaya dengan kalimat itu,ia mengganggap kalimat itu bohong.

Hidupmu akan tenteram dan aman jika orang lain menghargaimu dan mengganggap mu ada.beda dengan dunia yang kau rasakan sekarang.
Baca mantra ini!! Jika kau ingin menikmati hidup sebisa mungkin.
"Another world"

"Jadi mantranya ini?"..Yaya memandang kalimat bercetak tebal itu tanpa takut sekalipun ia membaca kalimat tersebut.

"another world"....

✨✨✨✨✨✨✨

Tiba tiba buku tersebut mengeluarkan cahaya sangat terang.karena kaget Yaya menjatuhkan buku tersebut dan menghindarinya.
Jika dipandang pandang,cahaya itu membentuk sebuah lingkaran yang terlihat aneh.yaya pun mendekat.

"Aaaaaaaaaa!!!" Ia histeris karena tubuhnya seakan ditarik masuk kedalam lubang tersebut.

Gadis itu Masi memegang sebuah kaki ranjang tidurnya untuk bertahan tapi pada akhirnya ia masuk dengan paksa kedalam lingkaran itu.

"Tolong!!!"...Yaya berteriak sangat kencang tapi tidak sesiapa pun mendengar kalimatnya ibunya yang ada dirumahpun tidak dapat mendengar kalimat terakhir gadis itu.

Dan pada akhirnya hanyalah pasrah dan menerima nasip.....

"Sial apa kita harus menuruti mau ayah?rasanya sangat malas"..decah seorang pria muda berparas tampan dengan memiliki mata bermanik red fire.

"Sudahlah terima saja nasipmu,,jangan banyak alasan"..ucap satu lagi pria tampan bermanik glow.

Mereka sepertinya adalah seorang adik dan kakak.rupanya mereka memiliki sifat yang berbeda,terlihat dari raut wajahnya.keduanya sama sama memiliki wajah tampan nan manis.

"Awww astaga!!"...aku sudah dimana sekarang?"...Yaya yang terbangun dari tidurnya.

Ia seperti orang yang baru bangun tidur,padahal tadikan ia ditarik masuk kesebuah lingkaran.Dan mengapa tempatnya sekarang seperti sebuah desa yang sangat luas.

"Astaga"..nona sedang apa disini? seharusnya nona sekarang dikediaman panglima fang."..ucap seorang wanita tua menghampiri Yaya dari raut wajahnya sepertinya dia sangat mengenal dan menghormati Yaya.