bagian 5

14 14 9
                                    

Happy reading
.
.
.
.

***

"meta"teriak rangga

Rangga langsung berjalan menuju meta dan membantu meta berdiri.

"maksud lo apaan hah dorong meta"marah rangga

"rang aku ngk sengaja di duluan yang mulai"jelas bulan

"bohong dia yang muali aku kesini cuman mai tanyain keadaan dia malah aku di dorong "bohong meta

"gue ngk habis pikir sama lo!pantes aja kakak lo ninggalin lo.lo tu emang anak sialan "ucap rangga sinis

"atau mungkin kakak lo malu karena punya adik sialan kayak lo!!gk berguna banget lo " sambungnya

Deg

Sakit. bahkan sakit nya mengalahkan tamparan dan jambakan dari meta.

"mungkin orang tua kalo masih ada malu punya anak sialan kayak lo dan malu udah ngelahirin anak kayak lo"hina rangga

PLAK

"cukup rangga aku capek ! Mungkin kalo lo hanya perlakukan gue semana mena gue masih terima , tapi engak dengan hina gue  dan juga lo jangan pernah bawa bawa orang tua gue !!Mungkin ini saatnya semua berakhir gue mau kita putus."ucap bulan

Rangga tak percaya bulan memutuskan dirinya. Hati rangga sakit mendengar ucapan bulan.rangga mencintai bulan tapi ego nya terlalu tinggi.

"sampai kapan pun gue gak akan lepas in lo lan "ucap rangga egois

Setelah mengucapkan hal egois rangga dan meta pergi meninggalkan kelas

Dia tau rangga mencintai nya tapi jika saja perlakukan rangga tidak seperti ini pada nya dia juga tidak akan melakukan ini seolah mencintai dan di sakit i

"udah lan lo jangan sedih hanya karena cowok berengsek kayak dia "kata sabrina dengan menahan tawa

"betul lan" kata teman teman sekelasnya

Rasa nya bulan ingin tertawa saat sabrina mengatakan hal itu, sabrina yang mengetahui hal ini mencoba untuk ikut bermain ini akan bertambah seru.

***

Sampai kapan pun rangga tidak akan melepaskan bulan, rangga mencintai bulan sangat rangga tau dia egois, tapi jika ke egoisan nya bisa membuat bulan tetap di hidupnya rangga akan lakukan itu.

Rangga merasa bersalah dengan ucapan yang dia lontarkan tadi, tapi tindakan bulan tidak bisa di anggap benar oleh nya.

"Aaaaaa bodoh lo rangga bodoh kanapa lo ngomong gitu ke bulan dia pasti sakit hati"sesal rangga

***

suasana kanti sangat ramai setelah kejadian tadi bulan dan sabrina memilih untuk ke kantin sekolah

suasana kanti sangat ramai setelah kejadian tadi bulan dan sabrina memilih untuk ke kantin sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"na "panggil bulan

"ya lan" jawab sabrina

"gue ketemu dia kemarin"jelas bulan pelan

" are you sure"tanya sabrina

"l'm certain"jawab bulan

Sabrina tau siapa yang di maksud oleh bulan.sabrian tidak akan pernah lupa dengan kejadian itu di mana sampai sekarang membuat bulan trauma.

"Gue takut na"ucap bulan

" lo tenang lan gue ngk akan biarin dia deketin lo" tekat sabrian

"percaya sama gue"kata sabrina

"musyrik gue percaya sama lo"ucap bulan

"lo ngomong gitu kek agama lo islam aja lan"kata sabrina

"ya walaupun gue bukan beragam isam gue juga ngk mau percaya sama lo"canda bulan

"jahat banget lo lan ngambek ni gue"ucap sabrina yang memasang wajah yang pura pura akan menangis

"bodo amat ngambek aja nanti kalo butuh contek an juga ngk ngambek lagi"ucap bulan

PENGUMUMAN UNTUK MURID YANG BERNAMA BULAN VRIGINA NATALIA SAYA TUNGGU DI RUANG BK TERIMA KASIH.

"mau gue anterin"tawar sabrina

"ngk usah makasih gue kesana dulu dah bina" tolak halus bulan

Bulan berjalan menyisuri koridor menuju ruang bk .

TOK-TOK

"masuk "jawab guru bk

"duduk di sini bulan"suruhnya

"saya mau tanya apa benar kamu mendorong meta " tanya guru bk

"iya tapi saya tidak sengaja meta yang mulai lebih daulu dengan menampar saya " jelas bulan

"bohong!! Saya ke kelas bulan cuam mau naya keadaan bulan"sangkal meta

"ibu bisa lihat sendiri pipi saya merah karena di tampar oleh meta"kata bulan

"kalo ibu tidak percaya ibu bisa lihat cctv di kelas saya"kata bulan

"saya cuma mengingatkan ibuk jangan hanya percaya dengan satu pihak karena jika ibuk lakukan iku kebenaran ngk akan terungkap"jelas bulan

Untuk pertama kalinya meta kalah telak dengan bulan,tapi tak apa tujuannya telah tercapai yaitu membuat hubungan rangga dan bulan renggang walaupun tidak putus itu sudah membuat nya cukup puas tinggal dia menyusun rencana lagi agar bulan dan rangga putus.

"kalau tidak ada lagi yang ibu bicarakan saya permisi"pamit bulan

Bulan langsung beranjak meninggalkan ruang bk dan menuju kelas.

***

Malam hari nya setelah pulang bekerja bulan langsung pulang ke apartemenya. Sesampainya dia langsung masuk dan melepaskan sepatu yang dia pakai dan menaruh tas nya di meja belajar.bulan masuk ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya hanya butuh waktu 20 menit. Saat bulan akan tidur tiba-tiba bulan mendapatkan Notif dari ponsel nya

TING

Di sana tertera uang dengan jumlah 20 juta masuk ke dalam rekeningnya. Sampai saat ini dia belum tau pasti siapa mengirim uang itu. Tapi dia yakin ini adalah ulah sang kakak.

"abang lo di mana gue kangen,gue ngk butuh uang dari lo gue hanya butuh lo bang"ucap bulan lirih dengan air mata yang sudah mengalir.

"apa alasan abang lakuin ini "ucap bulan

"gue kangan lo" sambungnya

Setelah merasa tenang bulan pun melanjutkan tidurnya.

***

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Bersambung.

Maaf kalo gk nyambung masih pemula.

Lanjut bagian selanjutnya.

Jangan lupa follow dulu ok.

Makasih.

Jangan lupa vote and komen.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 17, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Moon Secret [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang