~Selamat Membaca💛~
"SELAMAT PAGI SEMUANYA" teriak ansya saat berjalan menuju ruang makan
"Selamat pagi prinses/sweetheart/queen" jawab semua anggota keluarga yang sudah ada dimeja makan kecuali ansya tentunya
"Jangan terik teriak gitu lagi queen" peringat sam dengan nada halusnya
"Hehe iya bang" ucap ansya sambil cengengesan
"Ya udah sarapan dulu sini sama abang" ucap sam sambil menepuk pahanya
Ansya mengangguk sambil tersenyum manis "oke"
Sementara abang yang lain hanya mendengus kesal sambil memutar kwdua bola matanya malas
Mereka pun sarapan dengan tenang tanpa suara hanya dentingan sendok yang terdengar diruangan itu
#skip
Setelah selesai makan biasa olahraga adu b***t dulu hehe
"Prinses sama bang alan berangkatnya yuk" ajak alan sambil menggandeng tangan ansya kini mereka sudah berada diteras depan mension
"Ngga, prinses sama bang dan aja yuk" ucap erdan sambil merebut alih tangan ansya yang digenggam alan
"Ngga sweetheart sama aku" ucap sean datar
"Ngga sama bang zio aja ya baby" ucap zio
"No!, queen sama aku" ucap Sam tegas
"Udah udah ihh kok malah pada ribut si" lerai ansya
"Mm bang alan emang satu sekolah sama ansya?" tanya ansya
Mendengar pertanyaan ansya yang sepertinya akan berangkat bersama alan, ia pun membusungkan dadanya sombong para boy's exfanandar hanya memutar kedua bola matanya malas melihat sikap alan sementara para orang tua hanya menggelengkan kepalanya heran dengan sikap para boy's exfanandar itu "iya dong prinses" ucapnya dengan bangganya
Ansya hanya manggut manggut "Mmm kalo gitu" ucap ansya menggantung
"Ansya berangkat sama bang sean aja kan waktu itu sama kemaren udah sama bang Muel dan bang Jio jadi sekarang giliran bang Sean" ucap ansya menengahi para abangnya yang berebut
Semua boy's exfanandar mengangguk lesu kecuali sean ia tersenyum senang kemudian ia langsung menarik tangan ansya dengan lembut untuk pamit kepada para orang tua setelah pamit mereka berangkay bersama sedangkan para boy's exfanandar(kecuali sean) melangkahkan kakinya dengan gontai kemudian pamit dan setelah itu berangkat menggunakan kendaraan masing masing
"Yang rajin ya belajarnya sweetheart" ucap sean sambil mengelus kepala ansya yang terbaluti jilbabAnsya mengangguk lalu tersenyum manis
Melihat adiknya yang tiba tiba tersenyum manis kepadanya seanpun heran dan "Kamu kenapa?" tanya sean dengan kening yang berkerut
Ansya menggeleng "Abang kok ganteng si" ucap ansya polos
Sean sedikit terkejut dengan kejujuran ansya dengan segera ia membalikkan raut wajahnya menjadi biasa saja, ya walaupun telinganya sudah merah mendengar ucapan sang adik, ia terkekeh geli kemudia berkata "Emang bang ion ganteng dari lahir sweetheart" ucapnya dengan PD nya

KAMU SEDANG MEMBACA
HENANSYA (TERBIT)
Short StorySudah terbit, buku bisa dibeli di shopee Pure Publishing BELI YANG ORI YA!!! [Sebagian part sudah dihapus untuk kepentingan penerbitan] Kehidupan seorang gadis yang berusia 15 tahun yang hidup bersama neneknya disuatu desa didaerah terpencil,ia adal...