PART 1

1.5K 99 12
                                    

Suara petikan uku lele milik Gavin mengiringi sore bersama Shani di taman belakang rumah nya itu. Iya..., Shani adalah satu-satunya sahabat Gavin yang sudah dianggap seperti keluarga sendiri.

"Mas gee.."

"Mas gee.."

Panggil seorang ibu paruh baya dari pintu dapur, sambil membawa 2 cangkir teh dan beberapa potongan kue.

"Gavin buu"...

Protes Gavin, pasalnya sejak kecil ia selalu di panggil Gee oleh ibunya.

"udah toh mas, Gee itu udah panggilan paling singkat yaa, biar mudah gitu loh ibu nyebutnya".

"tapi kan buu, Gavin kan udah kuliah masa masih aja di panggil ge...ge... ge..."

" masa ibu harus panggil Shagio Gavin Harlan kan kepanjangan toh mas, iyakan mba Shani?",

"Iyaa buu", Shani sambil menahan tawa karna melihat ekspresi kesal Gavin.

"Yowes ini dimakan mba Shani, mas gee ini jangan di habisin km semua loh, mba Shani di bagi".

ibunya sembari menaruh teh di meja taman dan potongan kue.

"Iyaa iyaa buu, makasih loh ini",, jawab Gavin sambil menarik lekuk bibir nya supaya terlihat tersenyum.

Shani hanya tersenyum melihat pertikain antara ibu dan anak dari keluarga Harlan ini.

Shagio Gavin Harlan, keluarga sederhana yang tinggal di tengah kota jakarta dan memiliki dua orang adik, keluarga Harlan masih memiliki keturunan jawa, karna itu semua keluarga nya memanggil Gavin dengan sebutan mas.

Gavin melanjutkan permainan uku lele nya.

"mau lagu apa lagi shan?"

Shani tak menjawab, ia sedang menatap layar handphone miliknya seperti sedang membalas sebuah pesan.

"Shan..,"

"Hahh,..iya gimna? "

"mau lagu apa lagi?.."

"Lanjut besok lagi aja ya Gav, soalnya mami udah chat nih suruh pulang" Jawab Shani

"Oh gitu, yaudah yuk aku antar nanti kesorean"

Gavin kemudian beranjak dari kursi nya dan merogoh kunci motor yang ada di saku celana nya.

Shani hanya mengangguk sambil tersenyum ke arah Gavin menandakan iya setuju untuk diantarkan pulang.

Teman-teman SMA nya dulu selalu iri kepada Shani, karna hanya Shani lah yang bisa dekat dengan Gavin cowok berparas tampan dan cuek yang selalu menjadi idola di sekolah. Bukan hanya Gavin yang menjadi idola sekolah, tapi juga Shani yang memiliki paras yang cantik, anggun, dan ramah juga menjadi idola para lelaki di sekolah hampir satu sekolah nya dulu berebut ingin menjadi pacarnya dan tentu saja semuanya gagal.

Dan itu karena Gavin, meski Gavin tak pernah menyadari karena sebenarnya Shani sudah menyimpan perasaan untuk Gavin selama 12 tahun lamanya, perasaan yang tak pernah ia ungkapkan dan entah sampai kapan.

GEE OR GAV ?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang