• cave :: 22

4.8K 757 190
                                    

Seungmin tau jisung benar-benar keberatan dengan keputusannya, menikah dengan youngmin yang mana dengan otomatis sky pun akan jatuh ke tangan lelaki itu mengingat youngmin adalah putra dari kerajaan sebrang

Jisung pasti akan menjadi orang pertama yang merasa kerepotan karena harus mengatur ulang rules dalam kerajaan, jisung pasti akan sangat kesulitan berkomunikasi dengan pekerja lainnya perihal pernikahan, perubahan kedudukan serta tata aturan dalam kerajaan.

Sungguh seungmin enggan memberatkan jisung, sahabat masa kecilnya itu sudah banyak lewati kesulitan bekerja menjadi asistennya menginat dirinya yang banyak meminta hal

Sebenarnya seungmin memiliki alasan lain. Ada sesuatu yang ingin seungmin buktikan

Jalan rencananya terbilang cukup ekstream dan beresiko, khas seperti seungmin yang selalu berfikir gila, terlebih ia memang menyukai tantangan. Semua demi kepuasannya akan satu jawaban

Chan.

Apa yang akan lelaki itu lakukan nantinya? Saat lonceng pertunangan berdenting nyaring? Apa chan akan gertakan auman juga layangkan cakaran, atau hanya mendengking dengan tubuh merunduk luyu

TOK

TOK

TOK

Pintu terbuka, tampilkan sosok lelaki bertubuh mungil dengan tungkai jenjang dan sepatu hitam mengilat. Jisung datang dengan pandanga layu

"Tuan muda kim apa kau yakin?"

"Hhh jisung, aku sudah sejauh ini apa kau pikir semua hanya lelucon?"

Jisung dengan pandangan luyunya rapihkan kembali jas putih seungmin. Tata letak mawar pada kantung di dada, jisung terlihat benar-benar sedih dan seungmin ikut tak enak hati

"Jika kau berubah pikiran, kita masih memiliki waktu. Chan ada di bawah sana dan ia siap untuk membawamu kabur kapanpun itu. Apa kau benar-benar yakin dengan semua itu?

Youngmin ... Bukan lelaki yang baik. Beberapa hari lalu aku melihatnya merusak udara taman dengan membakar tembakau, bagaimana kedepannya?"

Seungmin turunkan telapak jisung, ia berikan senyum hanya agar jisung merasa sedikit tenang dan meyakinkan semua akan baik-baik saja

"Baiklah jika itu yang kau inginkan. aku tidak tau bagaimana jalan pikirmu tapi yang jelas aku yakin semua ini kau lakukan bukan hanya untuk dirimu sendiri"

"Terima kasih jisungie"

Jisung kembali tegakan postur tubuhya, sedikit merunduk memberi hormat pada sang pemilik takhta. Ia langkahkan kaki keluar ruangan

Tujuannya sekarang adalah chan. Ia harus jelaskan semuanya pada chan jika rencana mereka untuk membawa seungmin kabur itu gagal

Sepertinya akan sulit bagi jisung untuk menjelaskannya pada chan, karena jisung tau jika sebenarnya chan menyukai seungmin dan tentu saja ia tidak ingin seungmin menjadi milik orang lain

"Hhhhuh"

Jisung melihat chan di balik gedung. Duduk pada pembatas bunga dengan pandangan merunduk. Chan pasti akan sangat kecewa dengan apa yang akan ia sampaikan

"Chan"

Tepat saat namanya dipanggil, chan menegakan telinga juga ekornya. Lelaki itu bangkit dan hampiri jisung dengan mata yang penuh tanya tanya

Ekor besar dibalik tubuhnya itu berkibas seperti yakin jika seungmin akan mengikuti rencananya. Namun sayang "chan, maaf tapi sepertinya kita akan hentikan rencana ini"

Ekor chan berhenti berkibas seketika, tubuhnya membeku dan menatap jisung dengan wajah yang...sedih?

"....kenapa?"

[6] The Pack - Chanmin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang