Bagian 22

3.8K 124 9
                                    

Bagain 22

"bearti Ken bukan anak kandung Taehyung??" batin Y/n menatap layar ponsel Jisoo tanpa berkedip.

Chanyeol melirik Y/n yang masih mematung di sampingnya.
"Y/n, kenapa?" tanyanya.

Y/n langsung tersadar dari lamunannya.
"hmm, ti-tidak apa-apa... Sepertinya sekarang sudah waktunya tutup toko. Kajja!" Y/n menarik tangan Jisoo masuk kedalam minimarket.

🌴

Beberapa anak buah Taehyung menyeret Miyeon dan Ken keluar dari rumahnya.

"aku akan mengurus surat perceraian kita besok!" guman Taehyung dengan wajah dinginnya.

Miyeon kembali berlutut pada Taehyung.
"Oppa, kumohon maafkan aku. Kami harus tinggal dimana.."

"bukankah kau masih punya rumah milik orangtuamu??" sahut Sehun. Sementara itu Taehyung hanya diam dan tidak peduli dengan apapun yang keluar dari mulut wanita itu.

"rumah itu sudah disewakan, aku sudah tidak punya tempat tinggal lagi" jawab Miyeon terus menangis.

"yaa bearti kau juga harus menyewa rumah untuk ditinggali" guman Sehun santai lalu melihat kearah Ken yang hanya diam dan menunduk.

Sehun menghela nafas, Ren selalu menceritakan kesomobongan Ken kepadanya. Ternyata karma itu memang tidak pernah salah alamat.

"ohh yaa hyung,, bagaimana dengan sekolah Ken? Bukankah dia masih menjadi siswa di sekolah mahal itu.. Kuyakin sekarang ibunya tidak mampu membiayai sekolah putranya" ucap Sehun menoleh kearah Taehyung.

Taehyung lalu melihat ke arah Ken
"dia sudah kelas 12, aku akan membiayai sekolahnya hingga lulus SMA, selebihnya lagi kalian harus berusaha sendiri" cetusnya

Ren yang berdiri di belakang Sehun, menatap Ken iba. Entah kenapa meskipun pria itu selalu menghinanya, tapi Ren tidak pernah memiliki dendam apapun pada Ken..

Karena saat Ken menghinanya, Ren memilih cuek dan tidak pernah memasukannya kehati, maka dari itu ia tidak memiliki rasa dendam pada Ken. Sepertinya salah satu sifat baik dari Y/n menurun pada putranya.

"Ken,, sebelum pergi kau tidak ada niat untuk meminta maaf pada Ren? Selama ini kau selalu jahat padanya" tanya Sehun.

"jahat kenapa?" tanya Taehyung langsung menatap Sehun serius.

Sehun tersenyum tipis.
"Biasalah,, anak remaja. Suka mengejek Ren anak simpanan" ucapnya.

Taehyung kemudian menatap Ken tajam.
"ibunya telah salah mendidiknya sejak kecil. Sudah! Jangan berlama-lama lagi. Bawa mereka pergi" cetus Taehyung lalu berbalik dan melangkah masuk kedalam rumah.

Anak buah Taehyung pun memaksa mereka, keluar dari gerbang rumah.

"Oppa!! Kumohon beri aku kesempatan lagi!! Oppa!" seru Miyeon

"pergilah nona! Anda sudah tidak diterima lagi dirumah ini" ucap pak.satpam dan langsung menutup gerbang yang tinggi menjulang itu.

🌴

Ren menatap punggung Taehyung yang melangkah panjang menuju kemarnya.

"paman, sebenarnya apa yang telah terjadi?" tanya Ren pada Sehun yang hendak menyusul Taehyung.

Sehun hanya tersenyum tipis dan menepuk nepul bahu keponakan satu-satunya itu.
"ganti bajumu dan buka internet. Semuanya sudah dijelaskan disana" ucapnya pada Ren yang masih mengenakan seragam sekolah.

Ren pun mengangguk patuh, lalu beranjak ke kamarnya.

🌴

Chanyeol mengantar Y/n pulang kerumahnya. Sejak di perjalanan tadi ia memperhatikan wanita mungil itu yang hanya melamun.

THIS LOVE (NC 18+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang