ARZEV 04

4.4K 426 121
                                    

Halo semua mimim kembali lagi

Apa kabar kalian?

Cerita ARZEV kembali lagi, nih

Sebelum membaca alangkah baiknya vote terlebih dahulu, ya

——————

HAPPY READING
———●●〇〇●●———

Saat ini kantin tengah ramai oleh siswa-siswi yang berdesakan untuk membeli makanan. Tak jauh dari sana Zee, Sharen dan kedua temannya sedang menikmati makanan mereka, sesekali terdengar lelucon yang dibuat oleh kedua teman Sharen.

Prang!

Suara piring pesah terdengar nyaring hingga suasana kantin yang tadinya ramai, kini menjadi hening dan tegang.

Aduh kena masalah, nih anak

Caper banget si buat masalah

Bener, tu emang nggak cape, neng

Berani banget dia buat masalah sama prince sekolah

Aduh, ada pertunjukkan apa, ya

Nggak sabar banget gue liat pertunjukkan

Syutt, diam nanti kalian yang kena

Kantin kembali hening suasana saat ini tegang dengan aura mencekam yang dikeluarkan oleh seseorang. Berbeda yang menabrak orang itu, ia malah tengah menangis tersedu-sedu menatap orang di depannya.

"Hiks ... maaf tadi Feli nggak ... hiks ... sengaja nabrak, Kakak ... hiks ... maaf." Suara tangisan Feli terdengar semakin keras.

"Buta mata lo, hah!" bentaknya tepat di wajah Feli membuatnya tersentak.

Feli menunduk tak berani lagi manatap sang empu.

"Jawab! Bisu lo!" Pemuda itu menarik rambut Feli ke belakang membuat wajah Feli mendongak ke atas menatap pemuda itu.

"Singkirin tangan lo dari Feli, Alex," teriak Bara menarik Feli hingga kini Bara dan pemuda bernama Alex bertatapan saling melemparkan tatapan tajam. Membuat hawa sekitar semakin menjadi merinding dengan aura mereka.

"Gak usah ikut campur," ucap Alex dingin.

"Bukan urusan lo bilang!" Bara manarik baju Alex dan ....

Bugh

Satu pukulan keras dilayangkan oleh Bara kepada Alex disudut bibirnya, hingga sedikit mengeluarkan darah.

"Cuman segini," guman Alex, namun masih jelas didengar oleh mereka.

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

"Kak Bara," teriak Feli kencang mendekati Bara yang terkapar lemah, tak lupa dengan air mata yang terus mengalir.

Ya, satu pukulan Bara dibalas lima pukulan kuat oleh Alex. Seimbangkan dengan kelakuan Feli dan Bara, hah sungguh bodoh.

Setelah puas memukul Bara, Alex pergi meninggalkan kantin dengan keadaan yang masih hening. Bara dibawa ke Uks oleh para anggota inti Galaksi tak lupa diikuti oleh Feli dkk.

 FIGURAN ARZEVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang