PART 13

254 21 0
                                    

Hari ini adalah hari dimana Vanya diperbolehkan pulang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini adalah hari dimana Vanya diperbolehkan pulang. Lebih tepat nya terpaksa diperbolehkan karena Vanya memaksa untuk pulang. Mau tidak mau Vincent menuruti kemauan putri kesayangan nya itu. Ia akan memantau Vanya di rumah.

Saat ini Vanya sedang menunggu Aaron yang katanya akan menjemput nya. Sudah hampir tiga puluh menit Vanya menunggu, tetapi Aaron tak kunjung datang. Vanya membuka room chat nya bersama Aaron.

Biru🥀

Dimana??

Setelah mengirim pesan, Vanya meletakkan ponsel nya. Matanya menatap keluar jendela, banyak orang-orang berlalu lalang.

Pintu ruangan terbuka, menampilkan Aaron, Vincent, dan juga Samuel. Vanya menoleh. Senyuman nya terbit melihat Aaron yang ternyata sudah sampai.

"Lama ya?? " tanya Aaron.

Vanya mengangguk.

Aaron tersenyum tipis, tangan nya mengacak rambut Vanya.

"Kalian langsung pulang ke rumah. Daddy sama Papah mau mampir dulu ke tempat lain" ucap Samuel.

Vanya mengangguk.

"Aaron, om titip Vanya" ucap Samuel.

Aaron mengangguk.

"Ya udah ayok" ajak Vincent.

Mereka pun keluar. Tangan Vanya bertengger tapi di atas bahu Aaron. Mereka berdua lebih terlihat sepasang sahabat daripada sepasang kekasih.

Di parkiran mereka berpisah karena Aaron memarkirkan mobil nya cukup jauh. Sesampainya di depan mobil, Aaron langsung membuka kan pintu untuk Vanya.

"Thanks " ucap Vanya.

Aaron mengangguk.

Setelah Vanya masuk, Aaron langsung menutup pintu mobilnya. Lalu ia pun ikut menyusul masuk.

Tanpa menunggu apa pun lagi, Aaron mulai menjalankan mobilnya. Di sepanjang perjalanan mereka berdua mengobrol, lebih tepat nya Vanya lah yang bercerita.

"Gimana hubungan lo sama bokap lo?? " tanya Vanya.

"Biasa aja" jawab Aaron.

Vanya menghela nafas.

"Jangan larut dalam kesedihan. Semua ini bukan kesalahan Papah lo. Setidaknya lo bersyukur karena masih bisa berkumpul sama mereka" nasihat Vanya.

VAARONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang