𝐁𝐄 𝐘𝐎𝐔𝐑 𝐁𝐎𝐘𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃 ♪ SANZU HARUCHIYO X READERS. END!

27. || moment me & you.

[name] perlahan terbangun karena ada suara ketawa ketawa yang sangat berisik.

gadis itu melihat sekitarnya, merasa familiar.

"loh? m-mansion?!?"

[name] keluar dari kamar itu lalu disambut oleh sanzu denggan sebotol wine ditangannya.

"udah bangun sayang?" ujar sanzu sembari tersenyum.

"gila, bawa aku pulang!"

"ini rumahmu."

"GA!" pekik [name] sangat keras.

koko dan rindou datang dari punggung sanzu belakang, lalu tersenyum seperti orang sinting.

"wah tuan putri sudah bangun." ujar koko mengejek.

"berisik jelek, lo yang ketawa tadi ya? berisik banget makanya gue kebangun."

"anjirt lo gue sekarang." ujar rindou menaikkan alisnya.

"lo kira gue gabisa pake bahasa gaul?"

"siapa tau, lo kan orang kampung." ejek rindou dengan wajah mengesalkan.

"sialan." umpat [name] kesal.

"tidur lagi sana, bangun lama amat." titah sanzu lalu memperlihatkan jam tangannya pada [name]

"JAM 12?"

"stth, jangan teriak teriak!" geram koko dengan gadis itu.

"dih suka suka gue."

koko menahan geramnya, lalu membisikkan sesuatu pada sanzu gadis itu hanya menatap sinis.

"bagi dua bro, bagus juga diliat liat."

"cocotmu, punya gua."

kemudian sanzu menggendong badan [name] seperti karung beras dan memasuki kamar gadis itu.

"DIH APAAN GENDONG GENDONG!!"

sanzu menyuekkan pekikan gadis itu, ia terus maju kedalam kamar gadis itu dan mendudukkan ia dipahanya.

"l-lo bau alkohol.."

"mau?" tawar sanzu lalu mengasihkan wine ditangan [name].

gadis itu menolak lalu ingin beranjak dari pangkuan sanzu namun sanzu menahannya untuk tidak pergi.

sanzu meletakkan winenya disamping ranjang gadis itu lalu memeluk pinggang [name] erat, hangat.

sanzu mendusel dileher jenjang milik [name] dengan sangat lembut, gadis itu tak menolak karena ini nyaman.

"pinjem bentar." ucap sanzu dengan suara khasnya.

"iya pake aja."

sanzu tersenyum mendengar izin dari [name] lalu mengeratkan dekapannya.

gadis itu membalas dekapan sanzu, tangannya melingkar dileher sanzu dan sesekali mengusap rambut pinknya.

"i miss you." lirih sanzu.

"i'm not."

"anjing." dalam hati sanzu.

"gapapa, gua aja yang kangen." ujar snzu lalu menggigit kecil leher [name] geram.

"sanzu! apaansih gigit gigit!?"

sanzu cuma terkekeh lalu melihat yang membekas, ia hanya tersenyum menyeringai tipis.

"finally." ujar sanzu ditelinga gadis itu.

"for what?"

"meet u again, and create moments for both of us." bisik sanzu lalu terkekeh lucu.